Mahfud MD Klaim Kasus Pungli di Tanah Air Bekurang Drastis

- Jumat, 24 September 2021 | 15:16 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD (Antara)
Menko Polhukam Mahfud MD (Antara)

Menko Polhukam Mahfud MD mengklaim kasus pungutan liar (pungli) di Tanah Air sudah jauh sangat berkurang berkat adanya Satgas Saber Pungli.

"Sekarang alhamdulillah sudah sangat berkurang pungli-pungli itu. Kalau saya ditanya kenapa, karena ada ada Saber Pungli yang selalu memata-matai, menyelidiki siapa menerima apa," kata Mahfud dilansir Antara, Jumat (24/9/2021).

Mahfud menuturkan Satgas Saber Pungli telah melakukan melakukan tangkap tangan sebanyak 43.000 kali terhadap pelaku pungli yang kemudian kasusnya dilimpahkan ke polisi.

Kasus pungli yang ditangani Satgas tersebut terjadi di berbagai sektor pelayanan publik, seperti pengurusan SIM, persyaratan pengajuan kredit di bank, hingga pungli pengurusan PBB.

"Misalnya sudah bayar PBB dibilang ada uang administrasi lagi, itu dulu banyak sekali dan itu dikejar," kata dia.

Selain Satgas Saber Pungli, pelayanan publik yang kini telah menggunakan sistem berbasis elektronik juga berkontribusi menekan kasus pungli.

"Saudara mau ambil SIM pakai elektronik. Bahkan sekarang di kota-kota tertentu Polri sudah menyediakan mobil di suatu tempat, siapa yang SIM-nya mati diperpanjang di situ. Mengurus KTP juga tidak usah ke kelurahan, sekarang Anda tinggal memakai nomor KTP sudah bisa keluar tinggal pencet," kata dia.

Meski belum merata, dia menyebutkan secara bertahap sistem pelayanan publik berbasis elektronik telah diresmikan di berbagai daerah seperti di Surabaya dan DKI Jakarta.

"Semua sekarang sudah dicoba begitu sehingga debirokratisasi seperti yang dikatakan presiden dalam rangka Nawacita itu diliputi dengan E-government dengan digital administrasi," kata dia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X