Hujan dengan intensitas cukup deras dapat mengakibatkan genangan air di mana-mana. Bahkan, saking tingginya curah hujan, tak jarang sejumlah tempat akan terkena banjir. Seperti halnya yang terjadi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
Akibat curah hujan yang tinggi sejak malam pergantian tahun, mengakibatkan sejumlah daerah tergenang air. Bahkan, air sampai masuk ke dalam rumah warga dan mengenai semua perabotan rumah tangga. Alhasil, perabotan pun jadi rusak karena terkena lumpur.
Ketika banjir sudah surut, pekerjaan selanjutnya yang wajib banget untuk dilakukan ialah membersihkan rumah. Namun, ini adalah salah satu pekerjaan yang cukup memakan waktu dan tenaga. Karena tak bisa diselesaikan dalam kurun waktu satu jam.
Melansir dari laman Flood Safety, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan saat membersihkan rumah usai banjir.
Hal pertama yang harus diperhatikan saat membersihkan rumah ialah bersihkan lumpur terlebih dahulu. Ini adalah aktivitas pertama yang harus dilakukan, sebelum berlanjut membersihkan barang-barang lain, seperti perabotan dan dinding rumah.
Setelah lumpur berhasil dikeluarkan dari rumah, pembersihan dilanjutkan dengan membersihkan lantai dengan air. Setelah itu, bersihkan lantai kembali menggunakan cairan pembersih kuman agar tak ada lagi bakteri yang menempel. Kamu bisa melakukan cara ini sebanyak dua kali untuk memastikan lantai benar-benar bersih dari lumpur dan bakteri.
Jika lantai sudah bersih, selanjutnya giliran peralatan dapur seperti gelas, piring dan mangkuk yang harus dibersihkan. Rendam piring, gelas, dan mangkuk dalam wadah berisi air hangat yang sudah diberi cairan pembersih kuman. Biarkan peralatan dapur ini terendam selama 10 menit. Setelah itu, cuci hingga bersih dan biarkan kering dengan sendirinya.
Sedangkan peralatan seperti panci dan alat masak lainnya direndam dalam air mendidih selama 10 menit. Sebelum menaruh peralatan masak yang sudah dicuci ke dalam lemari, ada baiknya jika lemari dan laci penyimpanan dibersihkan dengan memakai cairan pembersih kuman.
Selanjutnya, furniture yang terkena genangan banjir harus segera dibawa keluar rumah untuk dijemur. Kamu juga bisa gunakan kipas atau membuka jendela rumah, guna mempercepat proses pengeringan perabotan rumah.
Kemudian, kasur yang terkena banjir harus dibuang karena berisiko terkena kuman dan bakteri berbahaya. Hal ini juga berlaku untuk mainan anak-anak yang terkena air banjir. Sedangkan untuk foto, buku, surat dan dokumen penting lainnya bisa dikeringkan dan dibersihkan dengan hati-hati.
Bagian rumah lainnya yang harus dibersihkan usai banjir ialah dinding rumah. Dinding adalah bagian dalam rumah yang selalu terkena genangan air banjir. Jika dinding rumah menggunakan kertas walpaper, lepas kertas tersebut karena akan memperlambat proses pengeringan dinding.
Sementara itu, jika ada karpet rumah yang terendam banjir, sesegera mungkin bersihkan karpet tersebut dengan menggunakan cairan pembersih kuman. Lalu, keringkan karpet tersebut di bawah sinar matahari atau dengan bantuan kipas. Tapi, jika karpet sudah terendam lebih dari 24 jam, lebih baik buang karpet dan jangan gunakan lagi.
