Perompak Nelayan di Jakut Ternyata Terorganisir dan Kerap Beraksi di Luar Jakarta

- Senin, 20 Juli 2020 | 18:48 WIB
Konferensi pers kasus Perompak di Dit Polairud Polda Metro Jaya, Jakarta. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).
Konferensi pers kasus Perompak di Dit Polairud Polda Metro Jaya, Jakarta. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).

Direktorat Polairud Polda Metro Jaya baru saja menangkap empat tersangka yang tergabung dalam jaringan perompak laut lintas wilayah. Usut demi usut ternyata jaringan ini juga beraksi di luar laut wilayah Jakarta.

"Ini sudah berlangsung lama karena ini terorganisir baik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus di Ditpolairud Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (20/7/2020).

Yusri mengatakan ada tersangka yang mengkoordinir kelompok ini. Tersangka itu pun masih diburu oleh polisi.

Polisi juga mengungkap jika anggota jaringan perompak ini tidak hanya berjumlah empat orang dan beraksi di laut Jakarta saja, ada tiga kelompok lagi yang tergabung dalam jaringan ini.

"Ini pimpinannya ada, yang mengendalikan ada. Pengakuannya dia terbagi empat kelompok dan wilayahnya bukan di Jakarta saja bahkan sampai Bangka Belitung dan kalimantan," beber Yusri.

Untuk kelompok yang beraksi di Jakarta ini, Yusri mengatakan kelompok ini dilengkapi dengan senjata tajam dan air soft gun untuk menakut-nakuti nelayan yang menjadi korbannya. Yusri mengatakan hasil jarahan dari para nelayan ini akan diserahkan ke bos mereka yang masih DPO untuk dijual kembali ke wilayah Bangka Belitung.

"Hasil rampokan ini mereka jual ke Bangka Belitung, kami akan dalami terus. Ini pimpinannya masih dikejar tim, mudah-mudahan hari ini bisa kita amankan dan tiga kelompok lainya," pungkas Yusri.

Artikel Menarik Lainnya:


 

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X