Ahok Semprot Peruri Seperti 'Ular Sanca' Minta Rp 500 Miliar untuk Proyek Paperless

- Rabu, 16 September 2020 | 14:22 WIB
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Antara/Moch Asim)
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. (Antara/Moch Asim)

Tidak hanya membongkar borok internal perusahaannya sendiri, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga 'menelanjangi' perusahaan plat merah lainnya yakni Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia atau Perum Peruri.

Ahok menilai kalau Peruri yang merupakan sama-sama perushaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terang-terangan meminta proyek digitalisasi paperless senilai Rp 500 miliar.

“Presiden tidak bisa mengontrol manajemen BUMN, kita gak ada orang sebenarnya. Tapi Peruri inden juga, masa minta Rp 500 miliar. Itu sama aja udah dapat Pertamina (projek paperles), tidak kerja lagi tidur 10 tahun jadi ular sanca, ular piton saya bilang," kata Ahok dalam cuplikan video Youtube kanal Poin, dikutip Rabu (16/9/2020).

Menurutnya, Peruri lagi proses penawaran dengan Pertamina.

Dengan permintaan proyek senilai Rp 500 miliar, menurut Ahok penawaran tersebut tidak masuk akal, pasalnya proyek kerjasama tersebut dilakukan oleh sama-sama BUMN.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengibaratkan Peruri sebagai ular piton dan ular sanca.

Simak videonya di sini:

Lebih lanjut Ahok menyebutkan, proyek digitalisasi seharusnya bisa dilakukan dengan biaya yang jauh lebih rendah.

“Itu kan enggak masuk akal seperti ini, Anda Peruri sudah dapat Rp 10 miliar, Rp 20 miliar sudah bagus,” ucapnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X