Raja Judi Macau Meninggal Dunia, 17 Anak Diprediksi Berebut Warisan Berlimpah

- Rabu, 27 Mei 2020 | 10:46 WIB
Stanley Ho (REUTERS/Stringer)
Stanley Ho (REUTERS/Stringer)

Raja judi Macau, Stanley Ho dikabarkan meninggal dunia pada usia 98 tahun. Dia merupakan salah satu orang terkaya di Asia yang membangun kerajaan bisnis judi di Macau dari nol.

"Ayah saya meninggal dalam tenang baru saja sekitar jam 1 siang di Sanatorium and Hospital Hong Kong," kata Pansy, anak perempuan Ho kepada wartawan.

Stanley Ho meninggalkan 4 orang istri dan 17 orang anak. Meskipun merupakan raja judi, dia justru tidak suka berjudi. Stanley bahkan menyarankan orang-orang terdekatnya untuk menjauhi judi.

Dia lebih suka membangun kerajaan bisnis bernama SJM Holding Ltd. ketimbang menghabiskan uang di meja judi. Selain itu, dia juga menjalankan bisnis properti dan ekspedisi.

SJM kini menjadi perusahaan judi tertua di Macau dan begitu mendominasi setelah menang lisensi monopoli pemerintah tahun 1960an.

Stanley diprediksi memiliki kekayaan US$6,4 miliar atau sekitar Rp94 triliun. Namun, kekayaan ini sempat membuat keluarganya terpecah sehingga dia harus melakukan restrukturisasi bisnis pada tahun 2012.

Stanley telah pensiun dari bisnis judi di tahun 2018 silam, dan kini menyerahkan bisnis judi kepada anak-anaknya. Namun, banyak yang memprediksi bahwa 17 anaknya akan memperebutkan harta sang ayah yang berlimpah itu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X