Polisi Tak akan Jaga Jalur Tikus Selama Masa PPKM Darurat: Terserah Mau Lewat Mana

- Kamis, 15 Juli 2021 | 10:24 WIB
Jalur tikus perbatasan Depok dan Jakarta (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)
Jalur tikus perbatasan Depok dan Jakarta (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan polisi tidak akan menjaga jalur tikus di 100 titik penyekatan Jakarta selama penerapan PPKM Darurat.

Menurut Sambodo, penjagaan jalur tikus tidak efektif karena jalur tikus yang dilewati warga pada akhirnya akan berujung ke jalan yang dijadikan titik penyekatan.

"Mereka terserah mau lewat jalan tikus manapun tapi begitu masuk ke tengah kota, jalan itu yang kita sekat," kata Sambodo, dilansir Antara, Rabu (14/7/2021).

Selain tidak efektif, pemantauan jalur tikus juga membutuhkan banyak personel. Jadi, polisi memutuskan hanya menyekat jalur di dalam kota. Dia yakin dengan penyekatan ini, mobilitas warga yang keluar masuk DKI bisa berkurang.

Pemberlakuan jam untuk penyekatan selama PPKM Darurat saat ini berubah dari sebelumnya. Mulai pukul 06.00-10.00 WIB diberlakukan penyekatan sehingga yang bisa lewat hanya para pekerja kritikal dan esensial.

Sedangkan dari pukul 10.00-22.00 WIB  yang bisa lewat titik penyekatan hanya para tenaga kesehatan dan pihak kategori darurat seperti TNI dan Polri.

Sementara untuk pukul 22.00-06.00 WIB penyekatan dibuka dan masyarakat bisa kembali melewati titik tersebut.

Selain di dalam kota dan batas kota Jakarta, Polda Metro Jaya juga menyekat di sejumlah kawasan penyangga antara lain 13 titik wilayah Bekasi, enam titik di Tangerang Selatan, satu  titik di Kota Tangerang dan sembilan titik di Depok.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X