Video CCTV Aksi Penjambretan, Tragisnya Korban Perempuan Terseret hingga 3 Meter

- Jumat, 17 Februari 2023 | 16:28 WIB
Aksi penjabretan di Surabaya. (Z Creators/Wardana)
Aksi penjabretan di Surabaya. (Z Creators/Wardana)

Aksi kejahatan jalanan kembali terjadi di Surabaya, Jawa Timur. Hal ini dilakukan oleh dua orang pelaku jambret yang memakan korban seorang wanita yang sedang berjalan kaki di depan Kampung Peneleh, Gang 6, Surabaya.

Dari rekaman CCTV, dua orang pelaku sedang berkendara sepeda motor honda PCX warna hitam terlihat berbalik arah untuk mencari korban. Pada saat kejadian, korban sedang berjalan kaki dikawasan Kampung Peneleh.

-
Lokasi penjabretan di Surabaya. (Z Creators/Wardana)

Tidak berselang beberapa detik, dalam rekaman CCTV pelaku menghampiri korban dengan modus bertanya alamat jalan. Ketika korban lengah, satu diantara pelaku yang dibonceng langsung merampas perhiasan berupa kalung yang dikenakan korban.
 
Korban pun sempat melawan dengan mempertahankan perhiasan miliknya. Namun, korban terseret sejauh tiga meter hingga jatuh tersungkur. Seorang juru parkir selaku saksi mata mengkonfirmasi pada Rabu, 15 Februari 2023 siang menyatakan, kejadian ini terjadi pada hari selasa siang lalu.

-
Lokasi penjabretan di Surabaya. (Z Creators/Wardana)

Saat kejadian itu, sang juru parkir sedang membenahi motor miliknya kemudian ia mendengar dua pelaku mendatangi korban untuk menanyakan alamat jalan kepada korban. Dalam waktu singkat, saksi melihat korban sudah terjatuh.

Usai kejadian, korban tidak berbicara banyak karena dalam keadaan syok. Selain itu, korban juga sempat menolak saat diberi minum oleh pegawai sekolah yang tidak jauh dari tempat kejadian.

Menurut saksi, di kawasan Jalan Achmad Jais, di depan Kampung Peneleh sudah dua kali terjadi kasus penjambretan. Pertama, pelaku berhasil merampas tas milik seorang wanita dan kedua pada hari Selasa, 14 Februari 2023 lalu merampas kalung milik seorang wanita keturunan Tionghoa.

“Korbannya nggak ngomong-ngomong, dikasih minum enggak mau, yang jambretnya tanya alamat saya dengerin, karena tanya alamat terus saya benerin sepeda motor, waktu di jambret nggak ada suaranya,” ujar Abul Hoir selaku saksi mata.

Sementara itu, saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp, Kompol Andhika Mizaldy Lubis menyatakan belum ada laporan polisi dari korban terkait kasus penjambretan tersebut. Namun, anggota Unit Reskrim Polsek Genteng telah diterjunkan ke TKP untuk melakukan pengecekan dan penyelidikan.

Artikel menarik lainnya: 

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

-
Z Creators

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

X