Tiga Perwira Menengah TNI AD berhasil menyelesaikan pendidikan di United States Army Command and General Staff College (CGSC) Fort Leavenworth, Kansas, Amerika Serikat yang ditandai dengan upacara penutupan yang dipimpin langsung oleh Commander US Army Training and Doctrine Command General Stephen J. Townsend, didampingi Komandan CGSC Lieutenant General Michel D. Lundy.
Ketiga perwira menengah berpangkat Mayor tersebut terdiri dari Mayor Inf Alzaki, Mayor Inf Paulus Pandjaitan serta Mayor Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo, yang termasuk dalam 1.100 perwira menengah yang mengikuti pendidikan tahun ini. Pendidikan Sesko US Army yang ditempuh ketiganya, setara dengan pendidikan Sekolah Staf Komando (Sesko) TNI AD, pendidikan yang wajib diikuti oleh perwira menengah untuk bisa menduduki jabatan yang lebih tinggi, semisal Komandan Batalyon.
Yang membanggakan, Mayor Inf Alzaki mampu menjadi salah satu lulusan terbaik dengan meraih dua penghargaan bergengsi, yakni The Simon Center Interagency Writing Award dan The Master of Millitary or Art and Science. Lulusan terbaik sekaligus peraih Adhi Makayasa - Tri Sakti Wiratama Akademi Militer Tahun 2004 ini pun menjadi tentara Indonesia pertama yang menerima award bergengsi di US Army CGSC Fort Leavenworth, serta siswa keenam asal Indonesia yang menyabet penghargaan The Master of Military of Art and Science. "Mayor (Inf) Alzaki juga berhasil menyelesaikan Progam MBA di Webster University, AS," tulis Atase Darat Kedutaan Besar Republik Indonesia di Amerika Serikat Kolonel Inf Henri Santoso.
Sukses ini bukan tidak mungkin akan diikuti dengan masuknya nama Mayor Inf Alzaki ke dalam daftar International Hall Of Fame (IHOF) US Army CGSC, mengikuti lima pendahulunya, yakni Jenderal TNI (Anumerta) Ahmad Yani, Jenderal TNI (purn) Surono Rekosodimedjo, Mayjen TNI (purn) Mohammad K. Anwar, Jenderal TNI (purn) Widodo, Jenderal TNI (purn) R. Hartono dan Jenderal (HOR) TNI (purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Mayor Inf Alzaki sendiri sejak lulus dari Akademi Militer tahun 2004 silam, banyak menghabiskan karirnya di lingkungan pasukan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Lebih spesifik, ia bergabung dengan satuan elite milik Kopassus yang diakui di dunia internasional, Satuan-81 Kopassus. "Saat ini (Mayor Inf Alzaki) masih berdinas sebagai Pamen Kopassus," terang Kepala Penerangan Kopassus Letkol Inf Susilo dalam keterangannya melalui pesan singkat kepada Indozone, Senin (17/6).
