Megawati Dituding Jegal Langkah AHY Jadi Menteri, Puan: Masa Gitu?

- Senin, 28 Oktober 2019 | 14:00 WIB
Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, bersama Ketua DPR, Puan Maharani, menyapa wartawan saat menghadiri Pelantikan Presiden (Antara/Muhammad Adimaja).
Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri, bersama Ketua DPR, Puan Maharani, menyapa wartawan saat menghadiri Pelantikan Presiden (Antara/Muhammad Adimaja).

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, kaget mendengar Megawati Soekarnoputri dituding menjegal langkah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari kursi menteri Kabinet Indonesia Maju. 

Puan menilai sikap Wakil Sekretaris Jenderal Demokrat, Andi Arief, yang menyebarkan isu tersebut tidak berdasar karena proses pemilihan menteri adalah hak Presiden Joko Widodo. 

"Masa? Pertanyaan, masa gitu?" kata Puan menanggapi isu Megawati memotong langkah AHY jadi menteri, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/10).

"Ini (pemilihan menteri) prerogatif presiden. Kemudian ini kan sampai terjadi pelantikan kabinet yg lalu itu sudah dalam proses yang panjang," ujar Puan. 

Puan menyindir Andi agar jeli melihat proses pembentukan kabinet. Ketua DPR RI itu menegaskan tidak mudah bagi Jokowi menyusun 38 nama untuk membantu menjalankan roda pemerintahan.

"Jadi kalau kemudian ada yg menyampaikan atau mengatakan hal-hal seperti itu, ya lihat dulu lah proses dan perjalanan dari pemilu sampai sekarang. Saya rasa jangan sampai menimbulkan riak-riak yang kemudian membuat ada yang seperti disalahkan atau menyalahkan," tutur Puan. 

Sebelumnya, Andi menilai Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri punya peran dalam penolakan AHY di kabinet. Keresahan itu diungkapkan Andi melalui akun Twitter-nya.

"Awalnya saya menduga bahwa dendam Ibu Megawati hanya pada Pak @SBYudhoyono, ternyata turun juga ke anaknya @AgusYudhoyono. Tadinya saya melihat Pak Jokowi mampu meredakan ketegangan dan dendam ini, rupanya belum mampu," kata Andi melalui Twitter, Sabtu (26/10). 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X