Perempuan Berdarah Indonesia Siap Tempur untuk Jadi Hakim di Amerika Serikat

- Jumat, 24 Juli 2020 | 12:57 WIB
Marissa Hutabarat. (Marissaforjudge)
Marissa Hutabarat. (Marissaforjudge)

Beberapa waktu lalu nama Marissa Hutabarat ramai diperbincangkan di media sosial. Hal ini dikarenakan perempuan yang mencalonkan diri sebagai hakim pengadilan negeri pertama di New Orleans, Amerika Serikat itu menyandang marga dari suku Batak. Banyak netizen yang mengaku bangga karena ada perempuan berdarah Indonesia yang berprestasi dan memiliki kesempatan untuk menduduki posisi penting.

Melansir Nola, Jumat (24/7/2020), Marissa yang merupakan warga negara Amerika Serikat sebenarnya merupakan penduduk asli Chicago. Kendati demikian, ia telah jatuh cinta dengan New Orleans saat menempuh pendidikan hukum di Loyola University. Sejak 2011 dirinya memutuskan untuk tinggal di sana.

Berbicara soal perjalanan karier, Marissa merupakan pengacara rekanan di Glago Williams, LLC. Dirinya telah menangani sejumlah kasus yang tak biasa. Baru-baru ini, ia terlibat dalam advokasi klien yang terkena dampak kasus Hard Rock Hotel dan rokok elektronik Juul.

Marissa juga menjadi juru tulis bagi para hakim di Pengadilan Distrik Sipil Orleans Parish dan Pengadilan Banding Sirkuit Ke-4 negara bagian. Dirinya juga sukarelawan untuk organisasi First 72+ yang menyediakan perumahan aman dan perawatan kesehatan.

-
Marissa Hutabarat. (Marissaforjudge)

 

Meskipun pengalamannya sebagai pengacara lebih pendek dibanding calon hakim lain, namun Marissa mendapat dukungan penuh dari orang-orang yang cukup berpengaruh. Perempuan yang diusung oleh Partai Demokrat itu didukung oleh tiga anggota Dewan Kota dan tiga perwakilan negara.

Marissa berharap dirinya bisa menjadi  hakim rakyat yang akan membantu para pelaku perkara yang tidak terwakili. Dalam situs pribadinya dikatakan, ia akan menjunjung tinggi standar keadilan, menghargai, profesionalisme, dan integritas. Dirinya percaya putusan yang sukses adalah putusan yang adil.

Sementara itu, pemungutan suara tahap awal untuk memilih hakim di pengadilan negeri pertama di New Orleans akan dimulai pada esok hari, 25 Juli hingga 8 Agustus mendatang. Lewat media sosialnya, ia mengajak para pengikut untuk datang ke balai kota dan memberikan dukungan. Selanjutnya pemilu utama dilakukan pada 15 Agustus.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X