PSBB DKI Jakarta Diperpanjang, Bulan Juni Masuki Masa Transisi

- Kamis, 4 Juni 2020 | 13:28 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (INDOZONE/Murti Ali Lingga)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (INDOZONE/Murti Ali Lingga)

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta batal menerapkan normal baru atau new normal pada awal Juni 2020. Hal ini ditandai dengan memperpanjang pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang mulai berlaku besok, Jumat (5/6/2020) selama dua pekan.

"Maka kami di gugus tugas, di Jakarta kita memutuskan untuk menetapkan status PSBB di DKI Jakarta diperpanjang dan menetapkan bulan Juni ini sebagai masa transisi," kata Anies dalam jumpa persnya di Jakarta, Kamis (4/6). 

Anies menerangkan, alasan diperpanjangnya PSBB di Jakarta karena DKI perlu melalui masa transisi dari sebelumnya dilakukan penerapan PSBB yang sangat ketat. Untuk itu, meski diperpanjang PSBB kali ini diberikan kelonggaran.

"Status saat ini tetap PSBB, tapi ini fase atau masa transisi dari sebelumnya dari Maret, April, Mei kita lakukan pembatasan secara masif, dan sekarang tetap PSBB menuju kondisi yang aman, sehat dan produktif," tuturnya. 

Anies juga menjelaskan, bahwa kondisi DKI Jakarta saat ini cukup membaik, hal itu dengan bukti gambar berwarna hijau dan kuning. Namun dia menyebut masih terdapat sekitar 66 RW yang masih termasuk dalam zona merah di Jakarta. 

Karena itu pihaknya akan kembali menerapkan pembatasan secara ketat, khususnya terhadap 66 RW zona merah tersebut. Hal ini dilakukan agar potensi penyebaran dan penularan Covid-19 dapat dikendalikan. 

"Kami akan lakukan pembatasan secara ketat di 66 RW termasuk tetangga RW itu untuk bisa segera berubah karena mereka saat ini masih dalam status merah," ujarnya. 

"Di Jakbar ada 15 RW, Jakarta Pusat 15 RW, Jakarta Selatan 3 RW, Jakarta Utara 15 RW, Jakarta Timur 15 RW, dan di Pulau Seribu ada di 2 pulau," lanjutnya. 

Selain itu, selama masa PSBB fase IV ini, Gubernur Anies juga meminta agar masyarakat mematuhi ketentuan berlaku. Juga menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X