Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India mengirim tim Pusat ke Eluru di distrik Godavari Barat Andhra Pradesh, di mana 340 orang telah jatuh sakit karena penyakit yang tidak diketahui.
Melansir The Indian Express, kolektor Distrik Godavari Barat R Muthyala Raju menemukan gejala yang aneh pada pasien, meski tak ada indikasi menular.
“Beberapa dari orang-orang ini mengeluh kejang, gelisah, muntah, dan sakit kepala. Selama ini penyakit tersebut belum menular dari satu orang ke orang lain. Orang yang tinggal di daerah lain, di mana Kotamadya Eluru tidak menyediakan air minum, juga jatuh sakit," kata Raju.
Menteri Persatuan Dalam Negeri G Kishan Reddy mengatakan tim Pusat, yang terdiri dari Dr Jamshed Nayar, Associate Professor (Emergency Medicine) di AIIMS, New Delhi; Avinash Deoshtawar, ahli virologi di NIV, Pune; dan Dr Sanket Kulkarni, Wakil Direktur di Pusat Pengendalian Penyakit Nasional, New Delhi, menghubungi Eluru, Selasa (8/12/2020) dan mencoba mencari tahu akar penyebab penyakit tersebut.
Setidaknya 300 orang telah jatuh sakit di Eluru di distrik West Godavari di Andhra Pradesh sejak Sabtu malam.
Sementara itu para pejabat awalnya mencurigai air minum yang terkontaminasi atau polusi udara menjadi penyebabnya. Menteri Kesehatan A Kali Krishna Srinivas mengatakan sampel darah dan usapan telah dikirim untuk analisis laboratorium, dengan laporan yang menunggu.
Baca Juga: Polda Metro Dalami Senpi yang Digunakan Pengikut HRS saat Serang Petugas
Partai oposisi Telugu Desam (TDP) berkeras pencemaran air minum menyebabkan masyarakat jatuh sakit, meski pemerintah membantahnya. Kepala TDP dan mantan CM N Chandrababu Naidu menuntut adanya penyelidikan yang tidak memihak dan menyeluruh atas insiden tersebut.
“Kami mengesampingkan kontaminasi air atau polusi udara sebagai penyebabnya setelah petugas mengunjungi daerah-daerah di mana orang jatuh sakit. Sampel air dikirim untuk pengujian dan tidak ditemukan kontaminasi. Sampel darah pasien telah dikirim ke laboratorium. Tidak ada infeksi virus yang terdeteksi. Semua pasien negatif Covid-19. Ini adalah penyakit misterius dan hanya analisis laboratorium yang akan mengungkapkan apa itu,” kata Srinivas.
Ketua Menteri Y S Jagan Mohan Reddy akan mengunjungi Eluru Senin pagi untuk melihat situasi. Gubernur Biswa Bhusan Harichandan juga menyatakan keprihatinannya atas insiden tersebut dan menanyakan kepada pemerintah daerah tentang kondisi mereka yang dirawat di rumah sakit.
Gubernur mengarahkan pejabat departemen medis dan kesehatan untuk mencari tahu alasan di balik begitu banyak orang yang tiba-tiba jatuh sakit, dan mengambil tindakan untuk menghindari terulangnya.
