Izin Kerja ke Suami, Istri Dibunuh Selingkuhan Lalu Dibuang ke Kandang Buaya, Ngaku Hamil

- Selasa, 27 Oktober 2020 | 10:28 WIB
Korban dibuang ke kandang buaya oleh pelaku. (Istimewa)
Korban dibuang ke kandang buaya oleh pelaku. (Istimewa)

Pembunuhan terhadap Fransisca Wahyu Retno Panuntun (23) yang jasadnya dibuang ke kandang buaya, mengejutkan mata publik.

Ini membuktikan kejahatan sempurna apapun akan ketahuan juga. Niat pelaku Ricky Ashary yang ingin menghilangkan jejak pembunuhan, namun akhirnya di ketahui warga.

Terduga pembunuh wanita cantik yang mayatnya dibuang ke kandang buaya ternyata selingkuhan korban.

Jasad korban dibuang ke kandang buaya di Bumi Perkemahan Mayang Mangurai, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, ditangkap, Minggu (25/10/2020).

Kanit Resmob Polda Kalimatan Tengah Ipda Teguh Triyono membenarkan penangkap Ricky yang diciduk petugas Resmob Polda Kalimatan Tengah saat berada di indekos kakaknya.

"Sebelum terjadi pembunuhan, mereka membeli minum dan berhubungan di dalam mobil. Setelah itu, mereka keliling dan pelaku membeli tali dari warung untuk membunuh korban," kata Teguh kepada wartawan, Senin (26/10/2020).

Ricky diduga membunuh Fransisca pada Rabu (21/10/2020) lalu dan membuang jasadnya ke penangkaran buaya yang berada di Bumi Perkemahan Mayang Mangurai, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

-
Pembunuhan wanita yang jasadnya dibuang di kandang buaya. (Ist)

 

Usut punya usut terungkap pembunuhan itu dilakukan karena FS mengancam membongkar kelakuan Ricky Ashary.

Saat ditemukan, kondisi jasad Fransisca setengah bugil. Tangannya terikat dan mulutnya ditutup lakban.

Setelah mendapat bukti-bukti awal, petugas langsung mencari pelaku.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Fransisca sempat pamit kepada suaminya untuk bekerja pada Selasa (20/10/2020) sekitar pukul 22.00 WITA. 

Setelah itu, Fransisca tidak pulang lagi. Kabar mengejutkan kemudian datang keesokan hari. Jasad Fransisca ditemukan dengan kondisi mengenaskan tewas di sekitar penangkaran buaya.

Dari informasi yang diperoleh, Fransisca selama ini berkerja di salah satu kafe di Berau.  Dia dan suaminya merantau dari Jawa ke Kalimantan untuk mencari pekerjaan.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X