Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tandjung meminta kepada ketua umum yang baru bisa mengakomodir kubu Bambang Soesatyo (Bamsoet).
Tokoh senior Partai Golkar itu berharap, ada loyalis dari Bamsoet yang masuk dalam kepengurusan baru Partai Golkar. Hal ini untuk menunjukkan Partai Golkar memang sudah solid.
"Sebaiknya dikasih tempat, kalau memang mau merangkul," kata Akbar di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Rabu (4/12).
Menurutnya, upaya tersebut juga bisa mencegah perpecahan terjadi di internal partai.
Namun, Akbar berharap orang-orang tersebut tak dipilih sembarangan. Sosok yang masuk kepengurusan harus sesuai dan terbukti kompetensinya.
"Tetap saja ukurannya tepat atau tidak. Harus PDLT (prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela)," tegasnya.
Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar rencananya akan dilakukan hari ini, Rabu (4/12). Calon petahana Airlangga Hartarto disebut-sebut sebagai kandidat kuat setelah Bamsoet memutuskan mundur dari pencalonan.
