Hadapi Dinamikan di Papua, Panglima TNI Jelaskan Perubahan Strategi Penanganan

- Senin, 24 Januari 2022 | 20:55 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (INDOZONE/Harits Tryan)
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (INDOZONE/Harits Tryan)

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyatakan bahwa ada beberapa perubahan strategi yang dilakukan dalam menghadapi dinamika di Papua dan Papua Barat

Hal ini disampaikan Andika dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/1/2022).

"Secara umum ada beberapa perubahan yang saya lakukan dalam rangka menghadapi dinamika. Saya mengatakan dinamika permasalahan di sana secara jangka panjang," kata Andika.

Andika memaparkan apa saja perubahan yang dilakukan oleh pihaknya dalam menghadapi dinamika di Papua. Mulai dari mengembalikan tugas-tugas atau operasi yang ada di Papua dan Papua Barat menjadi bagian dari tugas operasi satuan organik, seperti halnya yang dilakukan di provinsi lain.

Andika menambahkan, secara umum ada delapan titik yang menurutnya masih kurang. Namun menurutnya, paling penting delapan titik tersebut menjadi perhatian pihaknya.

"Di Papua sendiri secara umum ada 8 tambahan titik yang memang menurut kami saat ini sebetulnya kalau dilihat dari kebutuhan ini masih kurang banyak, tapi 8 yang lebih penting saat ini," katanya menuturkan.

Andika memaparkan delapan titik itu yakni Satgas Kodim Paniai meliputi Kabupaten Paniai, Kabupaten Deiyai, Kabupaten Waropen. Kedua, Satgas Kodim Intan Jaya. Ketiga, Satgas Kodim Puncak.

Baca juga: 5 Wilayah Papua Jadi Target Operasi Damai Cartenz, Ini Alasannya

Satgas Kodim Lani Jaya meliputi Kabupaten Lani Jaya dan Kabupaten Tolikara. Kelima, Satgas Kodim Yalimo meliputi Kabupaten Yalimo, Jayapura, Mamberamo Tengah. Keenam, Satgas Kodim Kepulauan Bintang. Dan ketujuh, Satgas Kodim Nduga meliputi Yahukimo dan Asmat.

"Sedangkan dengan unsur-unsur angkatan laut sejumlah kurang lebih 235, kita juga masukan ke Lantamal dan Lanal.  Kemudian Satgas Lanud dimasukan ke beberapa Lanud di Papua dengan jumlah 411 prajurit,” ucap Andika.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X