Kok Nggak Ada Pembalap Indonesia di Formula E Jakarta? 

- Jumat, 14 Februari 2020 | 21:23 WIB
Para pembalap Formula E (Twitter/@Jakarta_ePrix)
Para pembalap Formula E (Twitter/@Jakarta_ePrix)

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) yang juga menjabat Chairman Organising Committee (OC) Jakarta E-Prix, Dwi Wahyu Daryoto, mengungkapkan pembalap dari Indonesia tidak ikut dalam ajang balapan mobil listrik atau Formula E yang akan digelar di Jakarta.

Sebelumnya, pembalap andalan Indonesia yang kabarnya akan mengikuti Formula E ialah Sean Gelael. Ia merupakan salah satu pembalap Indonesia yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti ajang balap mobil listrik itu.

"Dari banyak sisi dialah yang paling memenuhi syarat untuk mendapatkan e-licence atau SIM untuk dapat berlaga di Formula E," kata Dwi di Jakarta, Jumat (14/2/2020).

Namun sayangnya Sean Gelael tidak dapat mengikuti ajang balap tersebut dikarenakan waktunya yang bentrok dengan agenda balapnya di Formula 2 di Baku, Azerbaijan.

Kendati demikian, kontrak Formula E di Jakarta berdurasi selama lima tahun, maka ada kemungkinan Sean Gelael dapat berpartisipasi dalam ajang Formula E di tahun-tahun berikutnya.

"Di tahun-tahun berikutnya semoga Sean Gelael dapat menjadi wakil merah putih di Formula E Jakarta," ujarnya.

Selain itu, Dwi juga meyakini ajang Formula E yang akan diselenggarakan pada tahun ini di Monas akan menjadi sorotan mata dunia untuk hadir dan menonton ajang bergengsi tersebut. Apalagi, ajang ini dihelat di kawasan yang menjadi ikon dan Indonesian yaitu Monumen Nasional (Monas).

"Situasi di sekitar perhelatan FE itu sendiri adalah daya tarik yang besar. Terlebih karena ini balapan mobil listrik jadi ya bagaimana kita mengkampanyekan sustainable living atau hidup ramah lingkungan," bebernya.

Ajang balap Formula E di Jakarta akan dikuti 24 pembalap dari 12 tim. Seluruh pembalap berasal dari 13 negara diantaranya Inggris, Jerman, Amerika Perancis, Monako Belanda, Swiss, Selandia Baru, Portugal, Brazil, China, India, dan Belgia.

Hingga kini, penyelenggaraan Jakarta E-Prix terus berbenah mempersiapkan segalanya. Belakang yang ramai dan mendapat perhatian ialah terkait izin pemakaian kawasan Monas sebagai lintasan sirkuit balapan Formula E. Hingga akhirnya mendapat izin dari pemerintah pusat.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X