Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibuat geram dengan sikap pemerintah daerah (Pemda) di Provinsi Riau. Dia menilai Pemda tak serius membantu upaya penanganan kebakaran hutan dan lahan yang mengakibatkan kabut asap pekat.
Jokowi kemudian menegur jajaran Pemda di Provinsi Riau dalam rapat terbatas yang digelar Senin (16/9) malam di Pekanbaru.
"Pasukan kita tambahkan. Tetapi sekali lagi, kalau tidak ada dukungan Pemda, ini adalah pekerjaan besar yang sulit diselesaikan," cetus Jokowi dalam rapat yang dihadiri Gubernur Riau Syamsuar dan sejumlah bupati dan wali kota.
Dia menambahkan, hal ini sebenarnya sudah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Kuncinya, kata Jokowi, ada di pencegahan.
"Jangan sampai ada titik api muncul," ujar orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Presiden Jokowi kembali menegaskan, pentingnya pencegahan kahurtla sebenarnya sudah disampaikan dalam rapat 15 Juni di Istana Negara. Pasalnya, akan sulit untuk memadamkan api jika sudah melanda lahan, khususnya lahan gambut.
"Kalau sudah terbakar, akan sulit dipadamkan," katanya.
