Sering Temukan TKI Bermasalah di Bandara, KBRI Diusulkan Patroli

- Sabtu, 14 Desember 2019 | 12:06 WIB
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi (kanan) dan Ahmad Yani, seorang TKI asal Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. (Facebook/Kang Dedi Mulyadi)
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi (kanan) dan Ahmad Yani, seorang TKI asal Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. (Facebook/Kang Dedi Mulyadi)

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi menyarankan pada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk mengutus stafnya berpatroli di bandara besar yang menjadi transit atau tujuan para Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Dedi mengaku kerap menemukan ada TKI bermasalah di bandara saat melakukan perjalanan ke luar negeri. 

"Saya usulkan setiap hari ada petugas untuk monitor dan keliling di bandara untuk membantu jika ada TKI yang mengalami kesulitan. Seperti Bandara Malaysia, Dubai  Arab Saudi dan lainnya," ucapnya melalui pesan tertulis, Sabtu (14/12).

Hal terpenting, sambungnya, Indonesia, terutama perwakilannya di luar negeri, harus benar-benar memperhatikan TKI.

"Saya punya feeling bahwa saya pasti menemukan peristiwa seperti ini. Setiap pergi ke luar negeri, saya selalu temukan problem TKI," jelasnya.

Sebelumnya, Dedi bertemu Ahmad Yani, seorang TKI asal Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, telantar di Bandara Dubai, pada Jumat (13/12), karena terpisah dari rombongan Agen.

Saat itu Dedi baru pulang dari Konferensi Perubahan Iklim di Madrid, Spanyol. Ketika transit di Bandar Dubai, Dedi menemukan Ahmad Yani yang sedang kebingungan.

-
(Facebook/Kang Dedi Mulyadi)

 

Pemuda itu hanya bicara bahwa dia ingin pulang bertemu dengan ibunya di Labuan Bajo, NTT. Dedi pun mencoba mencari identitas pemuda itu di tasnya dan menemukan dokumen ijazah Madrasah Aliyah. Pria itu bernama Ahmad Yani dan dia bekerja di perkapalan. Dia terbang dari Mauritius dan transit di Bandara Dubai untuk selanjutnya terbang ke Indonesia.

"Ternyata Ahmad Yani itu terpisah dari rombongan. Ia awalnya bersama rombongan agen tenaga kerja terbang dari Mauritus menuju Dubai. Tapi ketika tiba di Bandara Dubai, dia terpisah, sehingga kelimpungan," jelasnya.

Ahmad Yani bingung karena tiket dan paspornya dibawa agennya bernama Lily. Sementara dia tidak membawa uang sama sekali. Akhirnya Dedi memberi Ahmad Yani uang untuk bekal Ahmad Yani selama mencari agennya.

Politisi Golkar itu kemudian mengunggah foto dirinya bersama Ahmad Yani dengan ditambah narasi bahwa ia bertemu seorang pria yang belakangan diketahui bernama Ahmad Yani pada pukul 08.45 waktu Dubai. Pria itu mengalami masalah tiket dan paspor karena terpisah dari rombongan.

-
(Facebook/Kang Dedi Mulyadi)

 

Rupanya, postingan Dedi itu dibaca agen yang kebetulan berteman dengan Dedi di Facebook. Agen itu seorang perempuan bernama Lily. Ternyata Lily diketahui juga berada di Bandara Dubai. Ia pun sedang mencari Ahmad Yani. Namun karena Bandara Dubai sangat luas, pencarian Ahmad Yani tidak membuahkan hasil.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X