Lebih dari 20 Ribu Orang di Arab Saudi Terpapar Virus Corona

- Rabu, 29 April 2020 | 11:28 WIB
Warga Arab Saudi memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. (The Straits Times)
Warga Arab Saudi memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. (The Straits Times)

Banyaknya jumlah penderita virus corona di Arab Saudi yang mencapai lebih dari 20 ribu orang, didominasi oleh warga asing, termasuk juga warga negara Indonesia (WNI).

Pada Rabu (29/4/2020), ada pertambahan kasus sebanyak 1.266 kasus yang terjadi di Makkah, Madinah, Jeddah dan Riyadh. Dengan begini, jumlah kasus corona di Arab Saudi mencapai 20.007, dengan jumlah kematian 1532 kasus, dikutip dari laman worldometers.

Dilansir dari Al-Arabiya, juru bicara Kementerian Arab Saudi, Mohammed al-Abdul Ali mengatakan, pasien yang meninggal berasal dari Makkah dan Jeddah dengan memiliki penyakit lainnya.

Dari 20 ribu lebih kasus corona di Arab Saudi, hanya 33% warga Arab Saudi. Sedangkan sisanya adalah warga asing.

-
Warga Arab Saudi memakai masker untuk mencegah virus corona. (Anadolu Agency)

Kementerian Luar Negeri Indonesia menyebutkan, saat ini ada 24 orang WNI yang positif corona di Arab Saudi. Lima orang dinyatakan meninggal dunia, empat orang sembuh dan 15 lainnya dalam kondisi stabil.

Pemerintah Arab Saudi hingga kini masih menyarankan warganya untuk tetap tinggal di rumah, meskipun jam malam sudah dilonggarkan di beberapa kota.

Melihat wabah virus corona yang belum mereda, Pemerintah Arab Saudi masih menutup Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah untuk jemaah umum.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X