Sebelum Ditangkap KPK, Edhy Prabowo Sempat Jumpai Nelayan RI di Amerika Bahas Ini

- Kamis, 26 November 2020 | 10:31 WIB
Menteri Edhy Prabowo saat jumpai nelayan di AS. (Dok.KKP)
Menteri Edhy Prabowo saat jumpai nelayan di AS. (Dok.KKP)

Sebelum ditangkap KPK, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo sempat menjumpai para nelayan Indonesia yang bekerja di berbagai kapal penangkapan ikan Amerika Serikat. Pertemuan ini termasuk rangkaian kunjungan yang dilakukannya ke negara adidaya tersebut, Selasa (24/11/2020).

Dalam pertemuan tersebut, Edhy Prabowo menyapa 201 nelayan Indonesia di Honolulu, Hawai. Para nelayan tersebut berkesempatan menyampaikan aspirasinya kepada Edhy.

Edhy juga menampung aspirasi para nelayan dengan baik. Dia bahkan mempersilahkan para nelayan menyampaikan aspirasinya langsung di akun media sosial KKP.

"Masukan, saran, pertanyaan bisa juga ke Instagram menteri, ini 24 jam bisa kita akses," ujar Menteri Edhy dalam kunjungannya.

Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, diketahui gaji yang diterima para nelayan berkisar 300-500 dolar AS per bulan. Selama ini, mereka juga mendapat perlakuan yang cukup baik dari pemilik maupun kapten kapal.

Baca juga: Edhy Prabowo Minta Maaf Kepada Ibu dan Masyarakat yang Terkhianati

Namun, pihak KKP mengungkapkan bahwa para nelayan tampaknya tidak memahami isi kontrak kerja dan tidak memiliki posisi tawar untuk menegosiasikan prasyarat kontrak, antara lain terkait keimigrasian AS dan asuransi.

Lebih lanjut, Edhy berharap pertemuan tersebut bisa menjadi catatan pihak kementerian untuk ditindaklanjuti.

"Jadi, ini teman-teman semua mudah-mudahan pertemuan ini menjadi catatan kita semua. Ada hal-hal yang perlu kita perbaiki. Saya tanya ke Pak Konjen, memang tidak mudah. Saya yakin kalau semuanya demi kepentingan kemanusiaan, Insya Allah Pak Konjen ya, (ini) jadi niat baik kita," ucap Edhy.

Diketahui, setiap tahunnya, KJRI LA berkunjung ke Hawai untuk emberikan layanan keimigrasian dan kekonsuleran. Salah satu yang menjadi prioritas dari kunjungan tersebut adalah para nelayan Indonesia yang tidak memiliki akses keluar kapal.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X