Presiden Jokowi Minta Belanja Negara 2021 Mulai Direalisasikan pada Awal Tahun

- Selasa, 1 Desember 2020 | 17:15 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Photo/Dok. Kemensetneg)
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Photo/Dok. Kemensetneg)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh jajarannya untuk merealisasikan belanja negara untuk anggaran 2021 mulai direalisasikan sejak awal tahun.

Selain itu, dalam arahannya Presiden Jokowi menegaskan kepada seluruh menteri untuk juga berkonsentrasi pada realisasi anggaran tahun 2020 yang tinggal kurang lebih 3 pekan ke depan.

"Kemudian yang kedua yang berkaitan dengan realisasi anggaran tahun 2020. Ini tinggal kurang lebih tiga minggu, hanya tinggal tiga minggu, praktis tinggal tiga minggu. Jadi, semuanya saya minta konsentrasi kepada yang namanya realisasi belanja 2020," ujar Jokowi, dilansir dari Antara, Selasa (1/12/2020).

Sementara itu, terkait anggaran tahun 2021, Jokowi meminta setiap kementerian/lembaga, terutama yang memiliki anggaran besar, agar segera membelanjakannya di awal tahun atau pada Januari. Presiden tidak ingin jika kementerian/lembaga baru berbelanja pada Februari.

Baca juga: Tuntut Papua Merdeka, Pemerintah Tawarkan Otsus Kedua Menuju Sejahtera, Ini Kata Moeldoko

"Saya ingatkan sekali lagi, belanja-belanja semuanya bisa segera direalisasikan di awal Januari, di awal tahun, sehingga mestinya lelang dimulai sekarang karena DIPA-nya sudah kemarin dibagikan bisa dilelangkan segera," jelas Presiden Jokowi.

Sebelumnya pada 25 November 2020 Presiden Jokowi menyampaikan dalam APBN tahun 2021 pemerintah mengalokasikan belanja negara sebesar Rp2.750 triliun.

“Ini tumbuh 0,4 persen dibandingkan alokasi belanja di APBN 2020. Alokasi ini terdiri atas belanja untuk kementerian dan lembaga sebesar Rp1.032 triliun. Untuk transfer daerah dan dana desa sebesar Rp795,5 triliun," Presiden Jokowi menjelaskan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X