Dibanding Arab Saudi, UEA Diprediksi akan Lebih Dulu Bebas dari Virus Corona

- Sabtu, 9 Mei 2020 | 17:46 WIB
Ilustrasi Dubai UEA. (Pixabay/Elenajonesinbox).
Ilustrasi Dubai UEA. (Pixabay/Elenajonesinbox).

Negara Uni Emirat Arab (UEA) diprediksi akan mengakhiri masa pandemi virus corona di negaranya pada Agustus mendatang. Selain itu, UEA disinyalir akan lebih dulu mengakhiri masa pandeminya dibanding negara tetangganya, Arab Saudi

Prediksi tersebut berdasarkan simulasi data SIR milik Singapore University of Technology and Design (STUD). Simulais ini merekayasa ulang akhir pandemi virus corona di beberapa negara dunia. Termasuk Uni Emirat Arab yang dikabarkan akan menyusul negara-negara Eropa lainnya. 

Menurut Data-Driven Innovation Lab yang dinaungi Singapore University of Technology and Design (STUD), ada beberapa negara yang akan mengakhiri masa pandeminya dengan cepat. Di urutan pertama adalah New Zealand yang kemudian disusul Belanda dan Spanyol.

-
Masji Sheikh Zayed di Abi Dhabi, Uni Emirat Arab.(freepik0

Sedangkan UEA diprediksi akan mengakhiri masa pandemi pada akhir 19 Agustus mendatang. Sementara Arab Saudi diprediksi baru akan keluar pada 11 September mendatang.

Dalam situsnya, Data-Driven Innovation Lab terus memperbarui prediksi akhir pandemi virus corona SARS-CoV-2 dengan menggunakan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). 

Simulasi ini menggunakan pemodelan matematika tipe SIR (susceptible-infected-recovered).  Model SIR ini diregresikan berdasarkan data individu maupun populasi yang rentan, positif terinfeksi, dan sembuh dari berbagai negara. 

Sementara itu, dua negara Asia Tenggara yaitu Singapura dan Indonesia diprediksi baru akan mengakhiri masa pandeminya sekitar akhir September dan awal Oktober. Tingkat keberhasilan ditentukan bagaimana penanganan virus corona di negaranya masing-masing. 


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X