Kapolsek Kembangan, Kompol Fahrul Sudiana dimutasi dari jabatannya karena menggelar acara pernikahan dengan selebgram Rica Andriani di tengah pandemi virus corona (Covid-19). Kompol Fahrul juga dianggap telah melanggar maklumat Kapolri Jenderal Idham Azis.
Ketua Presidium Indonesian Police Watch (IPW), Neta S Pane menyambut baik langkah tegas Polda Metro Jaya terhadap Kapolsek Kembangan Kompol Fahrul Sudiana.
"IPW mengapresiasi langkah cepat Polda Metro Jaya yang mencopot Kapolsek Kembangan Kompol Fahrul Sudiana karena melanggar maklumat Kapolri dengan menggelar resepsi pernikahan di hotel mewah di Jakarta, di tengah wabah corona," kata Ketua IPW, Neta S Pane dalam keterangan tertulisnya seperti yang diterima Indozone, Kamis (2/4/2020).
Menurutnya, langkah tegas harus dilakukan oleh pihak kepolisian bukan saja untuk masyarakat, termasuk untuk para anggotanya yang melanggar. Rotasi jabatan Kompol Fahrul sebagai Kapolsek menurutnya sudah sangat tepat dilakukan oleh Polda Metro Jaya.
"Langkah tegas perlu dilakukan jajaran kepolisian kepada anggotanya yang membelo agar maklumat Kapolri itu punya wibawa dan tidak gampang dilecehkan terutama oleh para polisi muda. Sangat tepat buntut dari pesta pernikahannya itu Kompol Fahrul dimutasi dan dicopot dari jabatannya serta diperiksa Propam," ungkap Neta.
Neta menjelaskan, Polri tidak tembang pilih dalam menerapkan sebuah aturan. Petinggi-petinggi Polri dikatakannya harus bersikap adil kepada masyarakat dan anggotanya sendiri.
Selain kasus Kompol Fahrul, Neta kembali menyinggung jajaran Polda Metro Jaya yang mengumpulkan massa dalam rangka membagi-bagikan masker. Tentunya menurutnya Polri harus tegas menindak pejabat teras di Polda Metro Jaya itu.
"Selain Kompol Fahrul masih ada tiga perwira lain yang bermasalah berkaitan dengan wabah Corona. Yakni Ditkrimum Polda Metro Jaya yang bikin acara bagi bagi masker di Tanah Abang, Kapolda Sulut yang bikin acara sepeda di Manado dan Kapolda Sultra yang membela 49 TKA China hingga lolos masuk ke pedalaman Sultra. Ketiga pamen dan pati Polri ini belum kena sanksi apapun," kata Neta.
Seperti diketahui, Kompol Fahrul dirotasi dari jabatannya sebagai Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat. Dia sekarang ditarik ke dalam Polda Metro Jaya karena melanggar maklumat Kapolri dengan cara tetap menggelar acara pernikahan dirinya.
