Amerika Serikat dikabarkan tengah menyiapkan langkah baru untuk menjegal perusahaan teknologi raksasa Tiongkok, Huawei. Amerika berencana membatasi pasokan chip dari sejumlah perusahaan global ke Huawei.
Nantinya, semua perusahaan asing yang memakai produk dan produsen chip Amerika harus mendapatkan lisensi terlebih dahulu sebelum dipasok ke Huawei.
Namun, belum diketahui pasti apakah Presiden As, Donald Trump benar-benar nenandatangani aturan atau tidak. Jika aturan itu sudah ditandtangani, maka Huawei, TSMC, dan perusahaan Amerika akan terkena imbasnya.
"Ini akan memberikan dampak yang lebih negatif bagi perusahaan AS ketimbang Huawei, sebab Huawei mengembangkan rantai pasok (supply chain) mereka sendiri," kata Pengacara Bisnis Doug Jacobson, dilansir dari Reuters, Jumat (27/3/2020).
Sementara itu, TSMC menolak memberikan komentar soal pemberitaan tersebut.
Diketahui, tahun lalu, Amerika juga membuat kebijakan yang 'meresahkan' sejumlah perusahaan. Amerika memasukkan Huawei ke daftar hitam.
Karena itu, membuat perusahaan di Amerika jadi tidak bebas berdagang dengan Huawei karena terganjal masalah lisensi dari pemerintah Amerika.
