5 Satwa Endemik Asli Indonesia Yang Harus Kita Lindungi

- Jumat, 13 September 2019 | 15:47 WIB
instagram/@chrispiw93/ilustrasi/greeners
instagram/@chrispiw93/ilustrasi/greeners

Indonesia dikenal sebagai negeri yang memiliki keindahan alam sangat memukau. Tak hanya keindahan alam, Indonesia juga punya kekayaan fauna atau satwa yang unik.

Satwa-satwa unik tersebut tersebar ke seluruh pelosok negeri. Sayangnya, seiring dengan berjalannya waktu dan beberapa alasan, satwa-satwa tersebut kian lama kian punah. Bahkan ada beberapa satwa yang statusnya masuk dalam daftar hewan yang terancam punah. Berikut ini ulasan 7 satwa endemik dari Indonesia yang patut kita jaga.

1. Harimau Sumatera

-
instagram/@nawi_set

 

Harimau Sumatera adalah spesies harimau yang memiliki tubuh terkecil diantara spesies lainnya. Kini harimau Sumatera masuk dalam daftar hewan terancam punah. Mereka sering diburu oleh warga karena masuk ke pemukiman, padahal mereka masuk ke pemukiman karena tersesat untuk mencari makanan.

2. Orangutan

-
ANTARA FOTO/HO/COP Borneo-Ruweti Nurpiana

 

Orangutan sudah lama masuk dalam daftar satwa yang terancam punah. Banyak sekali kita lihat perburuan liar yang merenggut nyawa orangutan. Inilah yang menyebabkan jumlah orangutan kian lama kian berkurang hingga akhirnya terancam punah.

3. Jalak bali

-
instagram/@banwikipedia

 

Burung jalak bali pertama kali ditemukan oleh Dr. Barom Stressman, seorang kolektor burung asal Inggris tahun 1911. Karena keindahannya, burung ini sering menjadi incaran para kolektor. Mirisnya pada tahun 2005, satwa endemik dari Pulau Bali ini hanya tersisa lima ekor. Untungnya, kini jumlahnya sudah sedikit bertambah.

4. Kanguru pohon mantel emas

-
ilustrasi/greeners

 

Kanguru bertubuh kecil ini adalah satwa endemik dari pegunungan Pulau Irian. Kanguru pohon mantel emas ini adalah salah satu dari jenis kanguru pohon yang paling terancam punah diantara semua kanguru pohon. Bahkan spesies ini telah punah di sebagian besar daerah habitat aslinya.

5. Babirusa

-
instagram/@chrispiw93

 

Satwa ini dapat kita temui di sekitar pulau Sulawesi, Pulau Togian Malenge, Sula, Buru dan Maluku. Mereka banyak tinggal di hutan hujan tropis. Hewan ini sering diburu oleh warga karena merusak lahan pertanian dan perkebunan.

Sebagai manusia, sudah seharusnya kita menjaga alam termasuk para satwa yang ada. Salah satu cara yang bisa kita lakukan ialah dengan tidak merusak habitat mereka. Dan yang tak kalah pentingnya ialah, hentikan perburuan liar untuk memenuhi kepuasan pribadi.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X