Ini Alasan Wali Kota Bobby Nasution Tetap Gelar Sekolah Tatap Muka Juli 2021 di Medan

- Senin, 21 Juni 2021 | 18:34 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution gelar sekolah tatap muka Juli 2021. (Foto/Instagram/Bobbynst)
Wali Kota Medan Bobby Nasution gelar sekolah tatap muka Juli 2021. (Foto/Instagram/Bobbynst)

Wali Kota Medan Bobby Nasution menantu Presiden Joko Widodo memiliki alasan kuat tetap kukuh menggelar sekolah tatap muka di tengah angka kasus penyebaran pandemi Covid-19 yang terus naik.

Diketahui berdasarkan data berbaru peningkatan kasus Covid-19 di Kota Medan per Minggu (20/6/2021) jumlah pasien positif telah mencapai 17.384 dengan jumlah kesembuhan mencapai 15.8557 orang.

Sekolah tatap muka tersebut menurut Bobby sangat dibutuhkan oleh para siswa mengingat beban psikologis mereka tidak bisa bertemu dengan sesama teman mereka selama hampir setahun lebih digelar sekolah online dari rumah.

"Saya tanyakan pada anak-anak, kenal nggak dengan teman mereka. Mereka jawab kenal tapi gak ketemu langsung. Nah ini psikologis kita beda. Gak bisa dipisahkan kesehatan dan psikis anak, seperti ini saya bilang ada kejenuhan, komunikasi, sosialiasai penting," kata Bobby kepada wartawan usai menghadiri simulasi pembelajaran tatap muka di SMPN 1 Medan, Senin (21/6/2021).

Menurut Bobby sekolah tatap muka yang akan dilakukan pada awal Juli 2021 bukan berarti mengorbankan anak karena pandemi.

"Pembelajaran tatap muka dilakukan dua hari dalam seminggu dan hanya dua jam per hari. Peserta didik yang hadir ke sekolah juga hanya 25 persen dari jumlah siswa," bebernya.

Saat kunjungan itu Bobby menyebut untuk memastikan simulasi pembelajaran tatap muka berjalan baik dan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, dia memantau langsung simulasi pembelajaran tatap muka yang digelar di SMP Negeri 1 Medan.

"Nantinya pembelajaran tatap muka juga akan dibagi menjadi dua shift, yakni jam 8 sampai jam 10, dan jam 11 sampai jam 1 siang. Hal ini dilakukan guna menghindari penumpukan dan penyebaran Covid-19," tulis Bobby dalam akun Instagramnya.

Namun demikian kata Bobby, apa yang sudah direncanakan untuk sekolah tatap muka di SMPN 1 Medan tak ingin apa yang diterapkan jadi standar di sekolah lain.

"Meski di SMP Negeri 1 Medan sudah siap melaksanakan pembelajaran tatap muka, saya tidak ingin apa yang dilakukan disini menjadi standar bagi sekolah lain. Untuk itu, sekolah yang lain harus dapat beradaptasi dengan caranya masing-masing, namun tetap mengikuti standar yang sudah ditetapkan," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X