Terakhir Bertemu Mendiang Achmad Yurianto, Menko PMK: Tidak Ada Tanda Gelisah atau Sakit

- Minggu, 22 Mei 2022 | 13:07 WIB
Seorang pelayat menaburkan bunga di atas makam almarhum Achmad Yurianto di pemakaman umum Dadaprejo, Batu, Jawa Timur, Minggu (22/5/2022). (ANTARA/Ari Bowo Sucipto)
Seorang pelayat menaburkan bunga di atas makam almarhum Achmad Yurianto di pemakaman umum Dadaprejo, Batu, Jawa Timur, Minggu (22/5/2022). (ANTARA/Ari Bowo Sucipto)

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan rasa belasungkawa atas wafatnya Mantan Juru Bicara Satgas Covid-19 Achmad Yurianto.

Menurut Muhadjir, almarhum Achmad Yurianto adalah sosok dokter yang cerdas, tegas, dan pekerja keras. Dia juga lugas dalam menyampaikan pandangannya-pandangannya. Karenanya, Muhadjir tak heran almarhum sempat dipilih menjadi Juru Bicara Satgas Covid-19.

"Beliau memiliki background akademik yang cukup bagus. Kemudian tentu saja karena militernya orangnya tegas, kalau menyampaikan pandangannya sangat tangkas karena itu dipercaya sebagai Jubir Covid-19. Menurut saya beliau seorang yang pekerja keras," ujar Muhadjir dalam keterangannya, Minggu (22/5/2022).

Muhadjir menceritakan, telah mengenal almarhum sejak masih menjabat sebagai Juru Bicara Satgas Covid-19. Kemudian hubungannya terus berlanjut sampai almarhum menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan yang merupakan badan di bawah koordinasi Kemenko PMK.

Muhadji juga menceritakan pertemuannya terakhir dengan almarhum Achmad Yurianto. Dia bertemu dalam acara peluncuran Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diadakan di Kantor Kemenko PMK pada bulan Februari silam.

"Waktu itu sekitar 2 bulan lalu saya undang ke kantor. Waktu launching Inpres tentang Jaminan Sosial Kesehatan. Saya masih sempat ngobrol," ucapnya.

BACA JUGA: Urai Kepadatan Arus Balik di Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Ini yang Dilakukan Menko PMK

Lebih jauh Muhadjir merasa  kehilangan almarhum Achmad Yurianto. Menurutnya, almarhum selalu ceria dan tidak menunjukkan adanya penyakit yang parah.

"Saya benar-benar kehilangan. Almarhum adalah sosok pekerja keras. Saya selama ini tidak tahu kalau beliau mengidap penyakit. Karena tanda-tandanya. Beliau selalu periang. Artinya tidak ada tanda-tanda gelisah atau sakit," tandasnya.

Sebagai informasi, Achmad Yurianto meninggal dunia sekitar pukul 18.50 WIB di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Sabtu, 21 Mei 2022. Mendiang Achmad Yurianto sempat menjalani perawatan terkait kanker usus.

Rencananya jenazah Achmad Yurianto akan dimakamkan di TPU di sekitar rumah duka pada Minggu, 22 Mei 2022 sekitar pukul 08.00 WIB.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X