Jokowi Promosi Babi Panggang Buat Lebaran, Gus Nadir: Ada Libur Kenaikan Yesus Kristus

- Sabtu, 8 Mei 2021 | 14:26 WIB
Gus Nadir dan Presiden Jokowi. (Istimewa)
Gus Nadir dan Presiden Jokowi. (Istimewa)

Heboh pernyataan Presiden Joko Widodo merekomendasikan kuliner babi panggang (Bipang) Ambawang asal Kalimantan saat lebaran Idul Fitri sebagai oleh-oleh menyulut kontroversi.

Namun Kiai asal NU Nadirsyah Hosen atau dikenal dengan panggilan Gus Nadir ingin publik melihat lebih proporsional.

Pasalnya saat lebaran Idul Fitri juga bertepatan dengan perayaan umat nasrani Kenaikan Yesus Kristus atau Kenaikan Isa Al Masih yang bertepatan jatuh pada 13 Mei 2021.

"Ngomong pesan Bipang (babi panggang) dalam konteks liburan lebaran tentu kurang elok. Tapi jangan lupa juga ada libur kenaikan Isa al Masih. Artinya, menyebut Bipang dalam konteks ini tentu bisa dipahami," twit Gus Nadir seperti yang dikutip Indozone, Sabtu (8/5/2021).

Namun kata Gus Nadir, saat Jokowi menyampaikan kuliner babi panggang itu, tiak semua liburan keagamaan disebutkan hingga menjadi blunder.

"Kelirunya itu gak semua konteks liburan disebutkan sedari awal. Heboh deh," kata Gus Nadir.

Sebelumnya pidato promosi kuliner khas daerah Presiden Jokowi Widodo (Jokowi) menjadi viral dan diperbincangkan di media sosial dan masuk dalam trending topic di Twitter.

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menyebut beberapa jenis makanan khas daerah yang bisa dibeli online oleh masyarakat untuk mengobati kerinduan karena tak bisa mudik di Lebaran kali ini.

Tak ada yang salah dengan promosi tersebut hingga tiba saat Jokowi menyebut satu kuliner bernama bipang ambawang yang merupakan makanan khas Kalimantan.

"Untuk bapak/ibu dan saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasannya mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online. Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, siomay Bandung, empek-empek Palembang, bipang ambawang dari Kalimantan dan lain-lainnya tinggal pesan, dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah," kata Jokowi dalam video tersebut.

Artikel menarik lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X