Beberapa waktu lalu, viral pasangan yang menikah dengan mahar sendal jepit dan dan segelas air putih. Mereka adalah Yudi Anggata (24 tahun) dan Helmi (20 tahun).
Dalam foto yang beredar di media sosial terlihat, pasangan pengantin di Desa Braim, Kecamatan Praya Tengah, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) ini tersenyum bahagia berpose di depan kamera.
Helmi sendiri menuturkan bahwa mahar berupa sandal jepit dan segelas air putih itu, karena ia tak ingin merepotkan sang suami. Yudi yang sebelumnya pernah menikah hingga tiga kali pun besyukur, karena Helmi mau menerima dirinya dengan mahar seadanya.
Dalam video wawancara yang dibagikan akun Instagram @instalombok, Hemi mengaku kalau maskawin sendal jepit itu memang kemauannya sendiri. Dia bilang, dia tak ingin menyusahkan Yudi.
"Ini mahar (sendal jepit) kemauan saya sendiri. Dari pada dijanjiin dikasih mahar satu juta yang 500 ribu diutang. Lebih baik sandal jepit, yang penting lunas. Yang penting tidak utang," ujarnya sambil menunjukkan sendal jepitnya yang masih dibungkus.
Saat prosesi ijab kabul yang digelar pada Jumat (3/7/2020), disaksikan oleh tokoh agama, tokoh masyarakat serta sejumlah warga, dihiasi dengan tawa karena mas kawinnya yang tergolong tak lazim.
Bahkan Yudi sendiri berulang kali keseleo lidah dalam mengucapkan ijab kabul, sehingga membuat Helmi dan hadirin tertawa ngakak.
Namun, pernikahan dua sejoli ini mendapatkan sejumlah reaksi dari netizen. Banyak netizen yang menilai bahwa pernikahan itu hanya untuk mencari sensasi, terlebih mas kawin yang terbilang tak lazim dan beda dari biasanya.
Dalam unggahan foto Instagram ndorobeii, tersaji tangkapan layar direct message (DM), yang berisi soal pertanyaan apakah pernikahan itu be nah sah.
Dari unggahan tersebut, terkuak bahwa pernikahan antara Helmi dan Yudi benar adanya, alias sah di mata hukum dan agama.
Hanya saja, soal mas kawin berupa sendal jepit dan segelas air putih sengaja dibuat agar pernikahan mereka viral dan demi konten YouTube.
Sontak, tangkapan layar berisi DM ini dibanjiri beragam komentar netizen. Ada netizen yang merasa tertipu dan sedikit kesal, saat tau kebenarannya. Sementara yang lainnya, menganggap bahwa yang terpenting adalah pernikahan mereka sah.