Sosok Eko Prasetio, Pria yang Aniaya Bayi Sampai Babak Belur di Depok, Ternyata Suami Muda

- Rabu, 17 Maret 2021 | 13:43 WIB
Eko Prasetio (28 tahun), pria yang aniaya bayinya di Depok. (ist)
Eko Prasetio (28 tahun), pria yang aniaya bayinya di Depok. (ist)

Kasus penganiayaan terhadap bayi 7 bulan oleh ayah kandungnya sendiri di Depok menyita perhatian khalayak.

Pelaku diketahui bernama Eko Prasetio (28 tahun), warga Kampung Sindangkarsan Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat.

Eko lahir di Solo, Jawa Tengah, pada 19 Agustus 1993.

Penganiayaan tersebut diketahui terjadi di daerah Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, pada hari Kamis, 11 Maret 2021.

Istri Eko, S (40 tahun), yang mendapati bayinya babak belur saat pulang ke rumah, sempat panik. Apalagi, saat itu Eko sudah melarikan diri.

Belakangan terungkap, Eko ternyata merupakan suami muda dari S.

Sebelumnya, S pernah menikah dengan pria lain dan bercerai. Dari suami terdahulu, S dikaruniai seorang anak perempuan bernama Elsa, yang kini sudah 6 tahun.

Saat Eko menganiaya bayinya yang berinisial MP (7 bulan), Elsa menyaksikan kejadian itu.

Kepada polisi, Eko mengaku memukul bayinya karena kesal tidurnya terganggu karena mendengar tangisan si bayi yang rewel.

Berdasarkan informasi yang beredar, Eko tega memukul wajah anaknya yang masih bayi pada hari Kamis, 11 Maret 2021.

Saat itu, sekitar pukul 16.30 WIB, saat Eko sedang tidur, bayinya menangis keras.

Hal itu membuat Eko geram. Tanpa belas kasih, ia lantas memukul wajah anaknya sebanyak dua kali. Tak cuma itu, ia juga membanting tubuh bayinya ke kasur, sehingga si bayi semakin keras menangisnya.

Saat penganiayaan itu berlangsung, E (6 tahun), anak tirinya yang merupakan hasil dari pernikahan istrinya dengan suami terdahulu, melihat apa yang dilakukan Eko.

Ketika pulang, sang istri, S (40 tahun) melihat wajah bayi yang berumur 7 bulan lebam-lebam di bagian mata dan pipi. Tak cuma itu, bagian gusi dan rahang sang bayi juga menganga karena luka. Sang bayi pun menangis karena rasa sakit yang dialaminya.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X