Prihatin dengan Lingkungan Indonesia, Megawati Jengkel: Kok Bangsaku Ini Jorok

- Senin, 18 Januari 2021 | 20:29 WIB
Ketua PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. (photo/Instagram/@presidenmegawati)
Ketua PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. (photo/Instagram/@presidenmegawati)

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengaku prihatin melihat kondisi lingkungan di Indonesia. Ia heran kenapa masalah sampah belum teratasi dengan baik.

"Saya itu sempat sampai jengkel, sampai jengkel sekali kok bangsaku ini jadi bangsa yang jorok. Terus terang, kenapa toh sampah itu tidak di-collect sendiri," kata Megawati dalam penerimaan rekor MURI PDIP secara virtual, Senin (18/1).

Megawati menyampaikan rasa kagumnya terhadap warga Jepang yang sangat menaati aturan untuk menjaga kebersihan lingkungan, misalnya membuang sampah pada tempatnya.

Hal itu kata Megawati, belum diterapkan dengan baik di Indonesia, sehingga sering terjadi bencana alam.

"Saya sangat kagum kepada negara Jepang. Jepang sangat taat aturan. Kalau kita ke Jepang betapa bersihnya, dan gerakan itu dilakukan oleh masyarakatnya. Ibu-ibu di sana saya kalau jalan di mana saja, pasti membawa tas atau kresek," ujarnya.

"Itu kan ternyata habis makan tidak dibuang kemana saja, kalau tidak dibuang ke tong sampah. Tapi kalau kita, dibuang ke tempat tidak sepatutnya antara lain sungai-sungai, yang mengakibatkan musim hujan jadi banjir," sambung Megawati.

Mantan presiden Indonesia itu menggalakkan kegiatan bersih-bersih sungai Ciliwung saat perayaan HUT ke-48 PDIP sebagai upaya mengedukasi masyarakat terkait kebersihan sungai.

"Jadi, apa boleh buat, saya merencanakan dalam HUT ini kita bersih-bersih Sungai Ciliwung. Saya jadi jadikan motonya Cinta Ciliwung Bersih. Kami bekerja tidak hanya internal partai, kami membawa yang namanya aktivis juga dari cinta Ciliwung," kata dia.

Lebih lanjut, Megawati mengatakan jika partai politik tak hanya sebagai kendaraan politik untuk sebuah kekuasaan. Akan tetapi, harus bisa memberikan dampak kepada lingkungan salah satunya dengan membersihkan sungaoi.

"Politik bukan hanya untuk politik. Politik itu hanya sebuah alat perjuangan bagi mencapai kehidupan yang kita inginkan, yang kita perjuangan," kata dia.

"Tentu di kami adalah menegakkan Pancasila dan memperjuangkan rakyat Indonesia, bangsa Indonesia menjadi lebih sejahtera. Dengan demikian inisiatif saya, termasuk membersihkan sungai," pungkas Megawati.

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X