Belasan Remaja Terlibat Tawuran Ditangkap, Polisi Tantang Mereka Uji Nyali

- Jumat, 2 Oktober 2020 | 21:19 WIB
Ilustrasi tawuran remaja. (ANTARA News / Insan Faizin Mubarak).
Ilustrasi tawuran remaja. (ANTARA News / Insan Faizin Mubarak).

Aksi nyeleneh dilakukan oleh Wakapolsek Palmerah Jakarta Barat, AKP Bachrun saat pihaknya mengamankan 18 remaja pelaku tawuran. Polisi itu malah menantang belasan remaja itu untuk uji nyali ketimbang ikut aksi tawuran.

Sebanyak 18 remaja itu diciduk polisi setelah melakukan aksi tawuran pada Kamis (1/10( lalu sekitar pukul 03.00 WIB. Aksi tawuran itu berlangsung di Kota Bambu Utara dan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat.

"Kalian (18 remaja) beraninya tawuran saja tengah malam. Coba kalau uji nyali di gedung angker depan ini berani tidak?," kata Bachrun kepada wartawan, Jumat (2/10/2020).

Bachrun menyebut tantangan yang dilontarkan dirinya yakni uji nyali di gedung angker. Jika para remaja itu ingin terlihat hebat dikatakannya lebih baik uji nyali ketimbang tawuran.

"Uji nyali bukan tawuran, kalau kalian bisa hadapin makhluk gaib di gedung ini baru bisa dibilang hebat dan jagoan," ungkap Bachrun.

Usut demi usut ternyata gedung angker yang dimaksud Bachrun merupakan gedung Polsek Palmerah. Gedung itu diklaimnya sudah berdiri sejak zaman Belanda.

Banyak insiden-insiden mistis di gedung itu. Salah satunya banyak anggotanya yang diganggu oleh mahkluk tak kasat mata.

"Pernah ada anggota saya yang mendengar orang menyapa 'selamat malam pak', saat dicari orangnya enggak ada," ucap Bachrun.

Lebih jauh akhirnya polisi memulangkan belasan remaja itu kepada orang tuanya masing-masing. Sebelum dipulangkan, belasan remaja itu sempat mendapat pembinaan oleh polisi.

Mereka juga sudah membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya. Dari tangan belasan remaja ini, polisi mengamankan barang bukti terdiri dari senjata tajam, celurit, gergaji hingga parang.

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X