Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) membongkar bukti-bukti yang menguatkan jika Gubernur Papua Lukas Enembe bermain judi di luar negeri. MAKI pun prihatin dengan hal ini ditambah masyarakat Papua yang disebutnya masih miskin.
"Saya sempat prihatin karena masyarakat Papua masih miskin tapi pemimpinnya diduga bermain judi dan judi yang sangat elit," kata Koordinator MAKI, Boyamin Saiman kepada Indozone, Minggu (25/9/2022).
Boyamin meminta masyarakat Papua saat ini harus mematuhi hukum yang berlaku. Dia juga meminta agar masyarakat Papua tidak membela Lukas Enembe dalam hal ini.
"Inilah yang harus dikemukakan pada masyarakat Papua bahwa dugaan pemimpinnya itu selain dugaan korupsi juga diduga untuk judi," kata Boyamin.
"Maka ini jangan sampai membela, membabi buta dan sepenuhnya mendukung hukum karena penegakan hukum ini berlaku untuk semua," sambungnya.
BACA JUGA: Mendagri Tito Karnavian Akui Sahabat Lama Tersangka Korupsi Lukas Enembe
Lebih jauh Boyamin juga berharap sang Gubernur agar memenuhi panggilan pemeriksaan KPK.
"Justru itulah datanglah ke pemanggilan KPK. Kalau anda clear ya akan dihentikan tapi kalau diduga tidak bisa dibuktikan ya nanti ada konsekuensi hukumnya," pungkasnya.