Wanita berinisial APA alias Anastasia Pretya Amanda (19), tak terima disebut sebagai pembisik Mario Dandy Satrio hingga berujung penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora (17). Amanda pun melaporkan Mario, Shane Lukas Rotua (19) dan AG (15) ke Polda Metro Jaya.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh pengacara Amanda, Enita Edyalaksmita. Enita menyebut, kedatangan pihaknya hari ini sengaja untuk melaporkan kubu Mario cs.
"Kami kuasa hukum menggunakan upaya hukum, hak hukum dari APA, Amanda untuk melaporkan yang dilakukan oleh MDS melalui kuasa hukumnya dan kawan-kawan," kata Enita kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (16/3/2023).
Baca Juga: Update Kondisi David, Korban Mario Dandy: Makin Baik, Telah Buka Mata
Laporan dibuat berkaitan dengan kasus dugaan pencemaran nama baik. Sebab, Amanda disebut sebagai pembisik Mario terkait dugaan tindakan tidak baik yang dilakukan oleh David kepada AG.
Tidak Kenal AG
Padahal, faktanya Enita menyebut kliennya tidak mengenal AG. Khusus ke David, Enita menyebut kliennya mengetahui David, tapi tidak kenal dekat.
"Amanda ini kuliah, tinggal kos di dekat universitasnya. Jadi, untuk apa Amanda dengan umur terlalu jauh, bukan temannya, bukan sahabat dari Amanda, cuma kenal, itu diakui. Kalau kepada David tahu, nah, kalau AG kita nyatakan tidak tahu, boro-boro kenal," ucapnya.
Baca Juga: Kasus Penganiayaan Mario Dandy terhadap David: 4 Saksi Penting Bakal Diperiksa
Laporan polisi itu sendiri teregister dengan nomor LP/1376/III/2023/SPKT Polda Metro Jaya. Pihak yang dilaporkan antara lain kuasa hukum dari Mario dan kawan-kawannya.
Artikel Menarik Lainnya:
