BMKG Temukan Bibit Siklon, Jakarta Berpotensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

- Selasa, 5 Mei 2020 | 11:24 WIB
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan peta sirkulasi udara siklonik. (ANTARA/Asep Fathulrahman)
Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan peta sirkulasi udara siklonik. (ANTARA/Asep Fathulrahman)

Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, terdapat pertumbuhan bibit siklon tropis dengan kode “96S” di Samudra Hindia sebelah barat daya Lampung yang terus menguat hingga malam hari.

Berdasarkan analisis Selasa (5/5/2020) pada pukul 01.00 WIB, BMKG menjelaskan, bibit siklon terpantau berada di sekitar 7.6 LS dan 102.3 BT, atau sekitar 413 km barat daya Tanjung Karang.

“Bibit siklon tropis “96S” diprakirakan berpotensi menjadi siklon tropis dalam 24 jam kedepan dengan pergerakan ke arah Selatan - Barat Daya menjauhi wilayah Indonesia,” kata PLT Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Herizal, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/5/2020).

Keberadaan bibit siklon tropis “96S” ini mengakibatkan pertumbuhan awan hujan di sekitarnya, antara lain di wilayah Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.

“Masyarakat diimbau waspada karena diprakirakan daerah-daerah tersebut berpotensi terkena dampak berupa hujan lebat dan angin kencang di sebagian wilayahnya,” ungkapnya.

-
Ilustrasi Longsor. (ANTARA/Iman Firmansyah)

Selain itu, BMKG pun mengungkapkan kalau akan terjadi potensi gelombang laut dengan ketinggian lebih dari 3 meter berpotensi terjadi di wilayah perairan barat Bengkulu hingga Lampung, perairan Selat Sunda bagian Selatan, perairan Selatan Banten hingga Jawa Barat, dan Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Jawa.

“Masyarakat dihimbau untuk tetap berhati hati pada potensi hujan lebat yang dapat menimbulkan dampak seperti banjir, tanah longsor dan banjir bandang,” tutup BMKG.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X