Belakangan ini media sosial tengah diramaikan dengan postingan foto wajah terlihat tua yang menggunakan aplikasi FaceApp. Namun, beredar kabar bahwa aplikasi tersebut bisa menyalahgunakan foto pengguna.
Menanggapi hal tersebut, CEO FaceApp, Yaroslav Goncharov pun buka suara. Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak akan meyalahgunakan dan menggunakan foto tersebut untuk tujuan lain seperti isu yang beredar.
Ia menjelaskan bahwa sebagian besar foto pengguna bakal dihapus secara otomatis dari server mereka dalam waktu 48 jam. Pihaknya juga mengatakan bahwa pemerintah Russia tak memiliki akses untuk mencuri data mereka.
Kecurigaan soal penyalahgunaan foto pada aplikasi tersebut terkait dengan ketentuan penanganan konten serta data pribadi yang terdapat di aplikasi FaceApp. Dalam aplikasi tersebut, tertulis bahwa perusahaan berhak mengatur atas apa pun yang dibuat oleh pengguna.
Artinya, perusahaan bisa menggunakan foto pengguna sesuai keinginan, seperti mengunggah ulang foto tanpa izin pengguna. Aplikasi itu juga disebut bisa memonetisasi foto secara langsung atau tidak langsung.
Aplikasi itu juga menyatakan tidak bertanggung jawab dengan apapun yang dibuat pengguna di FaceApp. Hal itulah yang membuat timbulnya pertanyaan soal jaminan keamanan dan privasi pengguna.
