Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, menanggapi soal kritikan yang dilayangkan Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terkait ketidakjelasan waktu rilis penjualan tiket Formula E.
PSI membandingkan perhelatan Formula E di Jakarta dengan Vancouver, Kanada, yang sudah ada jadwal penjualan tiket meski pergelarannya dilakukan satu bulan setelah di Jakarta, yakni pada Juli 2022.
"Kanada kan sudah punya pengalaman. Infrastruktur sudah ada, karena 2017 kan dia sudah pernah menyelenggarakan," ucap Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (30/3/2022).
Jika dibandingkan dengan Kanada, ia menyebutkan bahwa Jakarta yang belum mempunyai pengalaman sama sekali untuk menggelar Formula E. Sehingga, pihak panitia akan mempertimbangkan banyak hal untuk merilis jadwal penjualan tiket.
Baca juga: Nyaris Pingsan karena Kelaparan, Nagita Slavina Pesan Semua Makanan di Restoran Mewah
"Jadi Kanada memang sudah lebih berpengalaman, kita juga belajar dari negara negara yang sudah menyelenggarakan," terangnya.
Lebih lanjut, politisi Partai Gerindra ini pun meyakini kalau jadwal penjualan tiket Formula E akan segera diumumkan. Menurutnya, hal itu masih menunggu pengumuman resmi dari PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
"Kita upayakan lebih cepat ya. Nanti silahkan detailnya ditanyakan sama Jakpro," tandas Riza.
Diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Fraksi PSI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo menyebut tiket Formula E di Vancouver dan New York sudah dijual empat bulan sebelum pelaksanaan balapan digelar.
"Ini kita pelaksanaan Juni, tapi penjualan tiket belum ada. Terus jadwal penjualannya diundur pula. Berarti kan kurang dari dua bulan saja promosinya. Apakah cukup?” ungkap Anggara.
