Varian Baru Corona Mengganas, Brasil Minta Wanita Tunda Kehamilan

- Senin, 19 April 2021 | 15:02 WIB
Keluarga menangisi pasien Covid-19 yang meninggal di Sao Paulo, Brasil, Jumat (22/5/2020). (REUTERS/Amanda Perobelli)
Keluarga menangisi pasien Covid-19 yang meninggal di Sao Paulo, Brasil, Jumat (22/5/2020). (REUTERS/Amanda Perobelli)

Pemerintah Brasil memperingatkan para wanita untuk menunda kehamilan sampai pandemi virus corona terparah berakhir. Hal ini dilakukan karena varian baru virus corona di Brasil lebih agresif pada wanita hamil.

"Jika memungkinkan, (para wanita harus) menunda kehamilan sampai kondisi lebih baik, sehingga (mereka) dapat memiliki kehamilan yang lebih aman," kata Sekretaris Perawatan Kesehatan Primer Kementerian Kesehatan Brasil, Raphael Camara pada Jumat waktu setempat.

"Kami tidak bisa mengatakan ini kepada mereka yang berusia 42, 43 tahun, tentu saja, tetapi bagi seorang wanita muda yang bisa, hal terbaik adalah menunggu sebentar," katanya dikutip dari CNN, Senin (19/4/2021).

Menurut data Universitas Johns Hopkins, saat ini Brasil berada di urutan kedua setelah Amerika Serikat sebagai negara dengan kematian terbesar akibat Covid-19. Jumlah kematian di Brasil mencapai 368.749 dari 13,8 juta kasus Covid-19.

BACA JUGA: Tips Puasa Bagi Ibu Hamil Agar Kandungan Tetap Aman

Lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di Brasil membuat warganya menderita. Sebagian dikarenakan munculnya varian virus corona baru, sebagian lagi karena banyak orang yang mengabaikan tindakan pencegahan jarak sosial.

Varian baru virus corona yang ditemukan di Brasil beberapa waktu lalu diberi nama P1. Varian ini disebut dapat bermutasi dengan cara menghindari antibodi.

Varian virus corona P1 juga lebih kebal terhadap vaksin, sehingga dapat menimbulkan tingkat keparahan wabah di Brasil. Varian ini juga 2,5 kali lebih menular daripada virus corona asli.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X