Mantan anggota DPRD Tapanuli Tengah, Awaluddin Rao yang viral karena mengaku matanya buta setelah ditusuk pakai pulpen di pos penyekatan PPKM akhirnya minta maaf.
Awaluddin datang ke Kantor Kepolisian Resor Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Minggu (18/7/2021) sekitar pukul 17.30 untuk menyampaikan permintaan maaf dan memberikan penjelasan.
Kedatangannya itu disambut oleh Kasubag Humas Ipda Adha Tawar dan Kanit III SPKT Ipda Dwi Jatmiko.
Awaluddin mengatakan bahwa ia datang atas kesadaran diri sendiri tanpa paksaan siapapun. Dia meminta maaf jika buntut videonya yang viral tersebut jadi menambah beban kepolisian.
"Saya datang atas dasar kesadaran diri sendiri dan tanpa paksaan siapa pun untuk menyampaikan permintaan maaf kepada pihak kepolisian," kata Awaluddin.
Dia juga mengaku samasekali tak berniat menjelekkan kepolisian. Awaluddin juga mengoreksi keterangannya dalam video yang mengaku ditusuk sampai buta. Faktanya, darah tersebut muncul dari pelipis mata. Awaluddin mengaku bahwa saat itu ia sebenarnya sedang panik.
"Kejadian saat itu dalam kondisi panik, saya tidak melihat ada petugas pos PPKM Darurat yang menusuk. Saya berteriak minta tolong karena tiba-tiba ada darah di kening," ungkapnya.
