Sebuah video di media sosial menampilkan aksi pelajar terlibat cekcok dengan anggota polisi hingga tampak insiden siswa mendorong polisi tersebut tanpa perlawanan. Kasus ini pun pada akhirnya berlangsung damai dan siswa tersebut meminta maaf.
Dilihat Indozone di akun Instagram @fakta.indo, tampak video memperlihatkan anak sekolah berbaju putih abu-abu yang tengah cekcok dengan anggota polisi hingga terlihat aksi siswa mendorong, menarik polisi tanpa perlawanan. Siswa tersebut bak jagoan dalam video itu.
Belakangan diketahui jika polisi yang ada dalam video tersebut merupakan Kapolsek Toulimambut, Jenner Robinhood Sinaga. Dia dibentak hingga dipukul oleh dua siswa sekolah berinisial SFS dan AS pada Senin, (1/11) di Terminal Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut).
Insiden ini bermula saat sang Kapolsek sedang memotong rambut dan mendengar ada perkelahian. Dia pun mencoba membubarkan perkelahian tersebut namun, bukannya bubar, dua pelajar yang dipengaruhi alkohol ini bersikap bak jagoan beradu argumen dengan polisi.
Kapolsek pun didorong hingga dipukul beberapa kali oleh siswa tersebut. Namun, tak ada perlawanan dari Kapolsek.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun, dia menyebut kasus itu tidak diproses hukum lantaran sang Kapolsek memaafkan aksi dua pelajar ini.
"Iya benar Kapolsek tidak membuat laporan dan sepakat berdamai. Kapolsek secara pribadi sudah memaafkan perbuatan siswa pelajar yang telah membentak dan memukulnya," kata Kombes Jules saat dihubungi INDOZONE, Kamis (4/11/2021).
Jules mengamini jika orang tua dari salah satu siswa tersebut merupakan anggota polisi. Namun, siswa maupun orang tuanya juga sudah menyampaikan permintaan maaf.
"Orang tua keduanya juga telah datang bertemu Kapolres dan Kapolsek untuk meminta maaf kepada institusi Polri atas perbuatan anaknya," pungkas Jules.
