Seorang pria berinisial RH (20) ditemukan bunuh diri dengan cara gantung diri di sebuah pohon di areal pemakaman di Kampung Tegal Kurdi, Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Garut, Jawa Barat, Senin (13/9/2021).
Dia ditemukan warga sudah tewas di TPU Tegal Kurdi. Berdasarkan informasi temannya, RH rupanya sempat meninggalkan pesan terakhir melalui status Whatsapp.
Pesan yang dituliskan dalam bahasa Sunda itu isinya mengancam akan gentayangan dan mengganggu beberapa orang setelah meninggal. Dia mengaku frustrasi dengan kondisi yang dialaminya saat ini.
"Semuanya kayak an*ing. mending gue bunuh diri an*ing. Liat aja sekarang gue mau gantung diri di kuburan bentar hilir. Gue ganggu kehidupan kalian an*ing. Sama-sama manusia berkelakuan jelek gak gitu caranya anjing." demikian terjemahan kasar isi pesan terakhirnya.
Baca juga: Isi Surat Pria yang Bunuh Diri di Jembatan Suramadu: Puluhan Tahun Kita Hanya Bersandiwara
Kapolsek Garut Kota, Kompol Deden Mulyan mengatakan jenazah korban pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak menggali kuburan.
"Benar, ada penemuan mayat di sebuah TPU di kawasan Kampung Tegal Kurdi, Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota tadi pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi tergantung sehingga dugaan sementara ia mati akibat bunuh diri," kata Kompol Deden, dikutip Selasa (14/9/2021).
"Menurut keterangan saksi yang bermaksud akan menggali tanah makam di TPU Tegal Kurdi, ia melihat RH tergantung di bawah pohon dengan posisi leher tercekik oleh tali tambang plastik," lanjutnya.
Terkait pesan terakhir korban yang penuh amarah, belum diketahui ditujukan untuk siapa. Pihak keluarga sendiri menolak dilakukan visum dan meminta jenazah RH segera dimakamkan.