Salahkan Rakyat, Menhan Nigeria Minta Warga Tak Pengecut Saat Ditodong Bandit Bersenjata

- Sabtu, 20 Februari 2021 | 14:35 WIB
Ilustrasi ditodong senjata (Unsplash)
Ilustrasi ditodong senjata (Unsplash)

Menteri Pertahanan Nigeria Bashir Salihi Magashi mendesak warga Nigeria agar tidak "menjadi pengecut" dan mau bertindak melawan para penjahat bersenjata.

Dia menyampaikan hal tersebut beberapa jam setelah penculikan terhadap puluhan orang oleh pria bersenjata. 27 siswa sekolah di distrik Kagara menjadi korban penculikan.

Magashi sendiri merupakan seorang pensiunan mayor angkatan darat Nigeria. Menyikapi penculikan tersebut, kepolisian Nigeria bekerjasama dengan militer melakukan pencarian dan penyelamatan skala besar.

Para pejabat pemerintah negara bagian Niger mengatakan mereka yakin serangan itu dilakukan oleh "bandit" -- istilah yang digunakan di Nigeria untuk menggambarkan geng bersenjata yang menyerang komunitas dan menculik untuk mendapatkan uang tebusan.

Serentetan serangan telah dilakukan oleh kelompok-kelompok "bandit" tersebut pada tahun lalu.

Namun, pernyataan Menhan Nigeria kepada wartawan justru berupa "Kita seharusnya tidak menjadi pengecut."

"Saya tidak tahu mengapa orang lari dari hal-hal kecil dan benar-benar kecil seperti itu. Mereka harus berdiri. Biarlah orang-orang (para bandit) ini tahu bahwa penduduk desa pun punya kompetensi dan kemampuan untuk membela diri," kata Magashi.

Terang saja komentar ini menuai kritikan pedas dari publik, karena melawan bandit bersenjata dengan tangan kosong sama dengan bunuh diri.

"Orang tidak bisa membela diri dengan tangan kosong saat berhadapan dengan bandit yang semakin banyak memperoleh senjata yang lebih canggih," kata Isa Sanusi, juru bicara kelompok hak asasi Amnesty International.

Menurut Sanusi, justru pemerintah yang harus menjalankan kewajiban melindungi warganya, bukan malah menyalahkan rakyat.

Di Kagara, di mana gedung sekolah kosong pada Kamis (18/2) setelah serangan dini hari sehari sebelumnya, pengusaha Ahmed Yakubu mengatakan orang-orang bersenjata menyerang komunitas yang tidak memiliki perlindungan dari pasukan keamanan, dan pergi tanpa hambatan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X