Menparekraf Tinjau Langsung Perkembangan Pariwisata dan Ekonomi Digital Nuvasa Bay Batam

- Selasa, 26 Januari 2021 | 13:39 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno hari ini (22/01) melakukan kunjungan kerja ke Nuvasa Bay, township Sinar Mas Land yang dikembangkan sebagai kota mandiri terbesar di Batam. ?Menparekraf juga meninjau potensi pen
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno hari ini (22/01) melakukan kunjungan kerja ke Nuvasa Bay, township Sinar Mas Land yang dikembangkan sebagai kota mandiri terbesar di Batam. ?Menparekraf juga meninjau potensi pen

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno beberapa waktu lalu (22/01) melakukan kunjungan kerja ke sejumlah proyek terkait dengan pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata di Batam, Kepulauan Riau.

Salah satu proyek yang dikunjunginya adalah Nuvasa Bay, sebuah township milik Sinar Mas Land yang dikembangkan sebagai kota mandiri terbesar di Batam.

Nuvasa Bay memiliki ragam fasilitas yang turut berkontribusi pada pariwisata Batam, khususnya dengan destinasi wisata golf di Palm Spring Golf & Country Club dengan 27 hole yang telah memenangkan beragam penghargaan internasional, dan Seaforest Adventure sebagai pusat rekreasi alam dan olah raga air.

Golf Division Head – Sinar Mas Land, Steven Japari (kedua dari kiri) menjelaskan mengenai progres perkembangan Nuvasa Bay kepada Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (ketiga dari kiri).

-
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno hari ini (22/01) melakukan kunjungan kerja ke Nuvasa Bay, township Sinar Mas Land yang dikembangkan sebagai kota mandiri terbesar di Batam. ?Menparekraf juga meninjau potensi pengembangan ekonomi berbasis digital di Nongsa D-Town yang baru akan diresmikan Maret 2021 mendatang. (photo/Sinar Mas Land).

Nuvasa Bay berdiri di atas lahan seluas 228 hektar dan terdiri dari rumah tapak dan apartemen The Nove. Ke depannya, kawasan tersebut akan dilengkapi dengan fasilitas umum kelas satu termasuk fasilitas kesehatan, pendidikan, rekreasi, hiburan, ritel, dan fasilitas kuliner.

Selain fasilitas lengkap dan desain yang mewah, Nuvasa Bay juga berada di garis pantai terbuka sepanjang 1.2 km yang membuat penghuni dan pengunjung dapat menikmati keindahan alam dan pemandangan cityscape Singapura. Tidak heran, Nuvasa Bay menerima banyak sekali wisatawan mancanegara, khususnya dari Singapura, Malaysia, Korea dan Jepang yang berkunjung untuk bermain golf sambil menikmati pemandangan.

Hal tersebut juga didukung lokasi Nuvasa Bay yang strategis, dekat dengan Terminal Internasional Ferry Nongsa Pura dan kemudahan akses sehingga hanya perlu 30 menit untuk berkunjung dari/ke Singapura.

Sebelum mengunjungi Nuvasa Bay, Menparekraf juga berkunjung ke Nongsa D-Town. Kawasan tersebut dikembangkan oleh Sinar Mas Land dan Citramas Group dan akan diresmikan pada Maret 2021 mendatang. Nongsa D-Town ke depannya akan menjadi jembatan ekonomi digital antara Indonesia dan Singapura.

-
Menparekraf Sandiaga Uno bersama Golf Division Head Sinar Mas Land – Steven Japari saat meninjau garis pantai terbuka sepanjang 1.2 km di Nuvasa Bay. Pemandangan alam, fasilitas yang lengkap dan akses yang mudah membuat Palm Spring Golf & Country Club di Nuvasa Bay menjadi destinasi wisata yang sering dikunjungi wisatawan mancanegara, khususnya para golfer dari Singapura, Malaysia, Korea dan Jepang.? (photo/Sinar Mas Land).

Proyek tersebut berada di atas lahan seluas 62 hektare serta dapat menampung 5.000 pelaku industri dan komunitas digital yang saat ini terus berkembang pesat di wilayah Batam.

Menparekraf optimis Sinar Mas Land dapat membantu pengembangan pariwisata terintegrasi dan ekonomi digital melalui proyek yang dikunjunginya.

"Semoga pembangunan Nuvasa Bay dan Nongsa D-Town dapat berjalan baik guna mendorong peran swasta dalam membantu jalannya program pemerintah di sektor ekonomi dan pariwisata," ujar Sandiaga.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X