Pagi Ini, Gunung Merapi Luncurkan 9 Kali Guguran Lava Pijar Sejauh 1 Km

- Selasa, 23 Maret 2021 | 09:56 WIB
 Arsip Foto. Guguran lava pijar meluncur ke lereng Gunung Merapi di wilayah Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (24/2/2021) malam. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)
Arsip Foto. Guguran lava pijar meluncur ke lereng Gunung Merapi di wilayah Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (24/2/2021) malam. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah sembilan kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum satu kilometer ke arah barat daya dari pukul 00.00 hingga 06.00 WIB pada Selasa (23/03).

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida mengunkapkan bahwa selama periode pengamatan itu Merapi juga mengalami 40 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-25 milimeter (mm) selama 11-63 detik.

Selanjutnya, asap kawah tidak teramati keluar dari puncak kawah Merapi selama periode pengamatan.

Sementara itu, pada Senin (22/3) malam dari pukul 18.00 sampai 24.00 WIB, Gunung Merapi juga sembilan kali meluncurkan guguran lava pijar ke arah barat daya. Jarak luncur guguran lava pijarnya maksimum 900 meter.

Sampai saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Guguran lava dan awan panas Gunung Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah dalam sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Jika gunung api itu meletus, lontaran material vulkaniknya bisa  menjangkau radius tiga kilometer dari puncak gunung.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X