Belakangan ini seorang wanita dari kota Lewiston di Idaho, Amerika menjadi perhatian publik setelah dirinya menjadi berita utama Internasional karena pertentangannya yang penuh dengan air mata terhadap penolakan wajib masker yang diperpanjang di kotanya.
Bahkan, sebagai anti-masker yang ketat, wanita yang bernama Katie Dugger itu memutuskan untuk 'secara cerdas' mengenakan burqa, atau pakaian tradisional Muslim yang menutupi wajah wanita. Menurutnya, hal itu bukan memakai masker.
Dilansir dari laporan KTVB7, Senin (1/2/2021), Dugger menentang perpanjangan mandat masker di kotanya kepada Dewan Kota Lewiston dan mengatakan bahwa dia memutuskan untuk mengenakan burqa Muslim untuk menghadiri kelas kuliahnya.
Baca juga: Kejam! Bocah 7 Tahun Ini Tewas di Tong Air Setelah Diduga Dianiaya Ibu Kandung & Ayah Tiri
Dugger adalah seorang mahasiswa di Lewis-Clark State College (LCSC) dan tiba di rapat dewan kota dengan mengenakan burqa juga. Anehnya, dia mengungkapkan bahwa burqa tersebut dibeli dari Peru.
Ia yang menjadi anti-masker yang ketat, mengaku bahwa harus menggunakan burqa setelah perguruan tinggi tempatnya kuliah mewajibkan semua yang hadir untuk memakai masker atau semacam penutup wajah.
Di video tersebut, di menit 52 ke detik 40, dia kemudian mengeluh tentang keputusannya untuk mengenakan burqa alih-alih dengan mengatakan bahwa hal itu menyebabkan dia banyak berkeringat saat mengerjakan tugas sekolah.
Dia dengan penuh air mata mengatakan kepada dewan kota Lewiston untuk tidak mewajibkan penggunaan masker wajah. Setelah itu, kata-kata kasarnya yang penuh air mata hanya membuat dirinya kembali meneteskan air mata saat Dewan Kota memutuskan untuk memperpanjang mandat pemakaian masker selama 3 bulan lagi.
