Erick Thohir Sedihkan 90 Persen Bahan Baku Industri Obat RI dari Impor

- Kamis, 16 April 2020 | 23:34 WIB
Erick Thohir. (Photo/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Erick Thohir. (Photo/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menegaskan sudah seharusnya Indonesia sebagai negara besar memiliki blueprint atau cetak biru sebagai strategi untuk ketahanan kesehatan.

"Kita di Kementerian BUMN sejak September waktu itu kita sudah merapatkan dan mencoba membuat blueprint bahwa negara sebesar Indonesia ini sudah seyogyanya memiliki strategi yang namanya energi security, food security, dan tentu yang hari ini bisa kita lihat health security," kata Erick Thohir di Jakarta, Kamis (16/4/2020).

Menurutnya, pemerintah sudah bisa mengambil langkah untuk mewujudkan health security dengan menggabungkan rumah sakit yang ada di BUMN.

"Dan tidak di situ saja dari BUMN-BUMN farmasi kita juga gabungkan dan yang sedang kita review sekali lagi bagaimana ini bisa menjadi supply chain juga rumah sakit ke depannya," kata dia.

Ia juga merasa prihatin dengan adanya bahan baku obat industri farmasi nasional dan alat-alat kesehatan (alkes) di Indonesia yang dibeli secara impor.

"Mohon maaf bapak-bapak kalau saya bicara ini sangat menyedihkan jika negara sebesar Indonesia ini 90 persen bahan bakunya dari luar negeri untuk industri obat," cetus Erick Thohir.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X