Pusat Nasional Superkomputer China di Shenzhen tengah menguji coba teknologi kecerdasan buatan canggih terbarunya. Kecerdasan buatan itu diberi nama Tai dan punya berbagai kemampuan canggih untuk kepentingan masa depan.

Kecerdasan buatan Tai diberikan landasan lingkungan cip untuk keperluan riset, pengembangan, dan pengaplikasian uji coba penemuan kecerdasan buatan.

Bahkan kata Kepala Pusat Nasional Superkomputer China di Shenzhen, Feng Shengzhong, Tai mampu menyimulasikan verifikasi perangkat pintar di masa depan.  

Berbagai ilmuwan dan organisasi China serta luar negeri dilibatkan dalam pengujian coba kecerdasan buatan. Beberapa yang terlibat yakni Bench Council, Chinese Academy of Sciences, China Software Testing Center yang berada di dalam tanggung jawab Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China. Selanjutnya Alibaba dan Cambricon juga berkontribusi dalam uji coba Tai. 

Adapun ilmuwan yang mengembangkan Tai ini telah membangun manajemen data tingkat intelijen dan analisis sistem fisika energi tinggi. Tai juga dibangun untuk simulasi skenario kecerdasan buatan untuk bisnis dan platform prakiraan cuaca.

Feng juga mengatakan bahwa institusinya, dengan Beijing Academy of Frontier Sciences and Technology menjadi tanggung jawab atas operasi dan manajemen pemeliharaan Tai. 

Kini, Tai telah dipertunjukkan dalam Bench Council's 2019 International Symposium on Intelligent Computers.