Unik, Sejumlah Sel di Swiss Dicat Dengan Warna Pink

- Rabu, 4 September 2019 | 09:39 WIB
munsell/ilustrasi/The Conversation/Facebook/Amaranthine, Interiors Events
munsell/ilustrasi/The Conversation/Facebook/Amaranthine, Interiors Events

Sejumlah sel penjara di Swiss sengaja dicat berwarna pink dengan tujuan untuk menekan perilaku agresif para tahanan.

Hal ini berkaitan dengan sejumlah studi yang mengatakan jika warna pink memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap suasana hati seseorang. Warna pink diasosiasikan sebagai gambaran kebahagiaan, kasih sayang, kelembutan dan segala sesuatu yang bersifat feminin.

-
ilustrasi/The Conversation

 

Sel berwarna pink ini berawal dari eksperimen Daniela Spath, seorang psikolog Swiss pada tahun 2011. Ia meminta 10 penjara di seluruh Swiss dicat dengan warna Cool Down Pink.

Setelah empat tahun berjalan, staf rumah tahanan melaporkan perilaku agresif para tahanan menurun secara signifikan. Tak hanya itu, ia juga melihat bahwa narapidana yang ditempatkan di sel berwarna pink bisa menenangkan diri lebih cepat.

-
Facebook/Amaranthine, Interiors Events

 

Keberhasilan eksperimen Spath membuat sejumlah sel tahanan di luar Swiss tertarik untuk menerapkan teknik ini. Sel berwarna pink ini diketahui dipakai oleh penjara-penjara di Jerman seperti, Dortmund, Hagen, Kleve dan Attendorn.

Spath menyarankan agar warna ini juga digunakan di area sekuriti bandara, sekolah dan rumah sakit jiwa.

-
munsell

 

Meskipun eksperimennya dinilai berhasil oleh staf lembaga pemasyarakatan, ternyata para tahanan kurang setuju dengan teknik ini. Narapidana yang ditempatkan di sel berwarna pink merasa bahwa ia diasingkan berada di sel yang terlihat seperti kamar anak perempuan.

-
Facebook/Didier Crombez

 

Penggunaan warna pink di sejumlah tahanan masih dilakukan hingga sekarang, namun ada beberapa pihak yang menilai bahwa ini adalah langkah manipulatif untuk mempermalukan tahanan.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X