Kapal tongkang pengangkut batu bara yang seharusnya berangkat menuju Banjarmasin, Kalimantan Selatan, terdampar di perairan Pinrang, Sulawesi Selatan. Tepatnya di wilayah pesisir Pantai Lowita, Desa Wiringtasi, Kecamatan Suppa Pinrang.
Terbakarnya kapal tongkang ini membuat geger warga sekitar. Sebab ini adalah pertama kalinya warga Desa Wiringtasi melihat kapal jenis ini dari dekat. Karena penasaran, Selasa (27/11/2022) kemarin, warga pun berbondong-bondong menuju area pantai untuk melihat kapal pengangkut batu bara.
“Ternyata sebesar ini, dulu cuma lihat dari kejauhan kalau lewat, baru tahu kalau dari dekat sebesar ini,” ujar Hamidah, salah satu warga yang ikut berkerumun di lokasi pantai saat ditemui tim Z Creator Rudi Hartono.
Karena sempat melindas sejumlah perangkap ikan dan perahu milik nelayan,warga setempat berinisiatif untuk menambatkan kapal Tongkang tersebut di area Pantai Lowita.
Warga dibantu sejumlah petugas dari Polair Polda Sulsel dan TNI kemudian bergotong royong menambatkan kapal menggunakan tali dengan cara mengikatnya di pohon kelapa. Rupanya kapal sudah mendekat sejak Minggu (25/11/2022).
“Sejak hari Minggu memang sudah terlihat mendekat ke pantai, makanya warga langsung lapor Lurah, takut kalau ada apa-apa.” lanjut Hamidah.
Sementara itu, menurut Humas Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Wilayah Parepare, Eko Prayetno, kapal Tongkang ini terlepas dari kapal penariknya karena dihantam gelombang tinggi akibat cuaca buruk.
“Kapal itu tidak ada muatannya, jadi hendak menuju ke Banjarmasin, tapi terlepas karena ombak tinggi." Tutup Eko Prayetno.
Artikel Menarik Lainnya:
Pertama ke Singapura? Ini 4 Rekomendasi Makanan Enak di Lucky Plaza, Ada Nasi Uduk Juga!
Di Indonesia Cuma Rp10 Ribuan, Harga Tepung Kanji dan Jahe di Turki Bikin Shock!
Cuaca Ekstrem di Amerika, Suhu Minus 28 Derajat: Seluruh Badan Kaku hingga Susah Napas
Rekomendasi Kuliner Enak dan Murah di Tulungagung: Bu Kalim, One Stop Javanese Food!
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.