Anies Baswedan akan Lakukan Evaluasi untuk Tangani Banjir

- Minggu, 5 Januari 2020 | 09:39 WIB
ANTARA FOTO/Galih Pradipta
ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Melihat banjir yang menggenang di beberapa wilayah DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan akan melakukan evaluasi untuk menangani musibah banjir tersebut.

"Tentu di semua lokasi kita lakukan evaluasi mana yang curah hujan tinggi disitu kami siapkan lebih banyak alat-alat juga banyak sehingga kita mempercepat pengaliran genangan," kata Anies di Kampung Pulo, Jakarta, Sabtu (04/01).

Anies menambahkan, pihaknya akan selalu melakukan pengontrolan 478 unit pompa, yang tersebar di lebih dari 140 lokasi, agar dapat beroperasi selama 24 jam untuk bisa menguras air sejak banjir menerjang.

-
Banjir diKompleks IKPN Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta/ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

"Tentu dong dan alhamdulilah pompa berfungsi dengan baik, indikasinya kemarin ketika hujan deras luar biasa itu, 85 persen wilayah Jakarta itu aman dan jumlah curah hujannya luar biasa bertahap bisa dialirkan dan dalam dua hari tinggal 15 persen kami apresiasi sekali seluruh jajaran yang bekerja 24 jam menguras air untuk bisa kembali kering," sambungnya.

Terkait dengan ditemukannya pompa air yang rusak seperti di Teluk Gong dan Gunung Sahari, Anies menyebut bahwa itu bukanlah disebabkan pompa yang rusak namun karena tidak adanya pasokan listrik lantaran PLN memutus aliran listrik demi keamanan warga.

-
Anies saat tinjau banjir di Jalan Rusun Pesakih Cengkareng, Jakarta Barat/ANTARA/DEVI NINDY

"Jadi sebenarnya itu bukan pompa rusak, tapi ketika itu terendam oleh air, sehingga listriknya harus dimatikan. Karena listrik mati lalu didatangkan genset. Setelah kirim genset jalan lagi. Itu kondisinya di lapangan. Pompa itu dikerjakan oleh tujuh orang dengan yang standby tiga orang agar bisa berfungsi 24 jam secara aman," ujarnya.

"Kalau pun ada temuan kerusakan, akan langsung diperbaiki. Kita temukan di lapangan. Dengan kerja nonstop lalu kemudian mengalami gangguan. Begitu mengalami gangguanAnies langsung diperbaiki," tambahnya.

Sementara terkait dengan kerugian akibat banjir, pihak belum bisa menaksir karena sedang berfokus untuk pengamanan korban dan rehabilitasi pemukiman.

"Belum ada taksiran sekarang. Ini fokusnya pengamanan dulu, lalu rehabilitasi. Saya juga mengajak kepada semua masyarakst besok untuk ikut membantu saudara kita yang rumahnya dan kampungnya terdampak, sambil kita ikhtiarkan untuk yang masih tergenang agar bisa segera tuntas," tegas Anies.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X